PALU – Dalam semangat memperingati Hari Kartini, Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, dr. Reny A. Lamadjido, mengajak seluruh perempuan di Bumi Tadulako untuk terus berjuang, berprestasi, dan mengambil peran aktif dalam pembangunan daerah. Ia menegaskan bahwa perempuan memiliki potensi besar untuk menjadi agen perubahan.

“Perempuan memiliki peran sangat penting dalam membangun masyarakat. Di Sulawesi Tengah, kita punya banyak perempuan hebat yang berkontribusi di bidang kesehatan, pendidikan, dan ekonomi. Mereka adalah Kartini masa kini,” ujar dr. Reny saat memberikan sambutan dalam peringatan Hari Kartini di Palu, Senin (21/4).

Sebagai sosok perempuan yang dipercaya mendampingi Gubernur Anwar Hafid, dr. Reny diberi mandat khusus untuk membenahi sektor kesehatan. Ia dikenal dengan program unggulan Berani Sehat, sebuah terobosan yang menjamin pelayanan kesehatan gratis hanya dengan menggunakan KTP Sulawesi Tengah.

“Masih banyak masyarakat kita yang tidak bisa berobat karena tidak punya biaya. Bahkan ada yang sudah punya jaminan kesehatan tapi tidak aktif. Dengan Berani Sehat, cukup dengan KTP, masyarakat bisa berobat gratis di puskesmas dan rumah sakit mana pun di Indonesia,” jelasnya.

Tak hanya kesehatan, dr. Reny juga menyoroti pentingnya akses pendidikan bagi perempuan. Melalui program Berani Cerdas, ia ingin memastikan anak-anak perempuan di Sulawesi Tengah mendapatkan kesempatan belajar yang setara dan berkualitas.

Namun ia mengakui, tantangan yang dihadapi perempuan masih besar. Masih ada persoalan akses pendidikan dan kesehatan, kekerasan terhadap perempuan, hingga stereotip gender yang menghambat potensi perempuan untuk berkembang.

“Ini perjuangan yang belum selesai. Kita harus terus bekerja keras agar perempuan Sulawesi Tengah punya kesempatan yang sama untuk tumbuh dan memberi kontribusi nyata,” tegasnya.

Menutup pesannya di Hari Kartini, dr. Reny mengajak seluruh perempuan Sulawesi Tengah untuk tidak menyerah dalam menghadapi tantangan.

“Teruslah melangkah dan berkarya. Jadilah Kartini masa kini yang mampu membawa perubahan bagi keluarga, masyarakat, dan daerah. Perempuan Sulawesi Tengah harus Berani Sehat dan Berani Cerdas!,” tegasnya.

Reporter: ***/IRMA