TPID Diharap Lebih Fokus Minimalkan Gangguan Pasokan Komoditi

oleh -
Wakil Wali Kota Palu, dr. Reny A Lamadjido, saat membuka Rakor TPID Tingkat Kota Palu, di Ruang Bantaya Balai Kota Palu, Jumat (23/12). (FOTO: HUMAS PEMKOT PALU)

PALU – Wakil Wali Kota Palu, dr. Reny A Lamadjido, membuka Rapat Koordinasi Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Tingkat Kota Palu, di Ruang Bantaya Balai Kota Palu, Jumat (23/12).

Menurut Reny, TPID berperan penting dan strategis dalam upaya menjaga stabilitas harga di pasaran.

“Oleh karena itu, sinergi, komitmen dan koordinasi lintas sektor sangat dibutuhkan agar stabilitas harga bisa terkontrol di pasaran,” ujarnya.

Ia berharap agar TPID Kota Palu lebih fokus memberikan rekomendasi dalam rangka menjaga ketersediaan pasokan, mendukung kelancaran distribusi, sekaligus meminimalkan gangguan-gangguan (supply shocks) yang dapat mengganggu pasokan dan distribusi di wilayah Kota Palu.

“Perlu dipahami bersama bahwa TPID dibentuk berdasarkan pertimbangan untuk menjaga laju inflasi yang rendah dan stabil,” jelasnya.

Olehnya, tambah Reny, harus dilakukan koordinasi dan sinkronisasi kebijakan pengendalian inflasi untuk mencapai sasaran inflasi yang ditetapkan pemerintah.

Dia berharap, keterjangkauan harga dan pemantauan harga yang dilakukan agar selalu dilaporkan perkembangannya secara rutin.

“Selain itu operasi pasar murah delapan kali pertahun,” tuturnya

Reporter : Hamid
Editor : Rifay