SIGI – Kepala Dinas (Kadis) Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sigi, Iskandar Nontji menyatakan, pihaknya akan mengusulkan anggaran penyelesaian pembangunan sekaligus perbaikan jembatan gantung di Desa Kalukubula, Kecamatan Sigi Biromaru yang roboh diterjang banjir bebrapa waktu lalu.

Anggaran untuk pembangunan jembatan yang menghubungkan Desa Tinggede, Kecamatan Marawola ini diajukan melalui APBD Perubahan tahun 2017 ini.

Pihaknya dalam ini, telah menghitung secara teknis terkait segala kebutuhan pembangunan jembatan.

“Kami sudah hitung kebutuhannya dan nanti kami usulkan di APBD Perubahan, harapannya tentu  dapat disetujui DPRD Sigi, sehingga dapat dikerjakan tahun ini juga. Kami berharap masyarakat dapat bersabar, karena jembatan tersebut tetap dibangun sampai tuntas hingga nantinya dapat difungsikan dengan layak,” ungkap Iskandar.

Menurutnya, jembatan gantung yang roboh itu murni karena bencana alam, bukan karena gagal konstruksi.

Pernyataan sama juga disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga, Dinas PU Sigi, Edy Dwi Saputro. Menurutnya, robohnya jembatan tersebut diakibatkan adanya perubahan aliran sungai, dimana saat itu arus air sangat deras dengan volume air yang tinggi.

“Jembatan itu proses pembangunannya sudah mencapai 70 persen dengan nilai kontrak Rp2,7 miliar. Tapi dengan adanya bencana ini, maka dipastikan progres pekerjaannya lebih lama karena persentasenya jelas menurun dari 70 persen, dan jembatan tersebut juga telah selesai dilakukan pemeriksaan,” tutur Eddy. (HADY)