SIGI – Hasil reses yang dilakukan anggota DPRD Sigi di daerah pemilihannya (dapil) masing-masing, rata-rata masih membawa aspirasi masyarakat yang berkaitan dengan masalah infrastruktur di 15 kecamatan yang ada daerah itu. Ada yang mengusulkan pembangunan, pembenahan maupun peningkatan, baik jalan, drainase, jembatan, irigasi, dan sebagainya.

Infrastuktur di daerah itu menjadi persoalan menahun yang tak kunjung bisa diselesaikan dengan tuntas.

Hal ini terungkap saat rapat paripurna penyampaian hasil reses di Gedung DPRD Kabupaten Sigi, Rabu (30/05).

Anggota DPRD Sigi, Hafid Laturadja selaku juru bicara dari Dapil I, mengatakan, dari tiga kecamatan yang ada di dapilnya (Kecamatan Sigi Biromaru, Tanambulava dan Kecamatan Gumbasa) banyak permintaan dari sejumlah desa untuk pembangunan jalan, jembatan, irigasi dan bangunan desa.

“Permintaan pembangunan infrastruktur ini tentu sangat penting. Mengingat ada beberapa program yang belum terlaksana, maka diharapkan agar bisa dilakukan tahun ini. Masyarakat sangat menanti realisasinya,” terangnya.

Sementara juru bicara dari Dapil III (Kecamatan Kulawi Raya, Lindu dan Kecamatan Pipikoro) juga menyampaikan hal yang sama. Usulan pembangunan infrastruktur menjadi hal utama yang ditunggu masyarakat, seperti pembangunan jalan, jembatan dan irigasi.

“Ada juga usulan pembangunan kantor desa, pembenahan sekolah dan kesehatan, juga terkait soal Sumber Daya Manusia yang ditempatkan di wilayah itu,” katanya.

Paripurna yang dipimpin Wakil Ketua DPRD, Moh Umar itu hanya dihadiri perwakilan dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Sementara Bupati hanya diwakili Asisten II, Andi Aco Pettalolo. (HADY)