TOLITOLI – Anggota DPR RI Longki Djanggola, memanfaatkan masa reses dengan melakukan kunjungan silaturahmi ke kediaman Bupati Tolitoli Amran Yahya di Rumah Jabatan Bupati, Kelurahan Tuweley, Kota Tolitoli, Sulawesi Tengah, Sabtu petang.
Dalam pertemuan berlangsung santai tersebut, Longki dan Bupati Amran membahas sejumlah persoalan tengah dihadapi daerah, di antaranya dampak musibah kebakaran di Kelurahan Nalu serta sengketa lahan perkebunan kelapa sawit di Kecamatan Lampasio.
Longki mengatakan, kunjungannya ke Tolitoli dilakukan dalam rangka reses sekaligus menyerap aspirasi masyarakat secara langsung. Pada kesempatan itu, ia juga meninjau warga terdampak kebakaran.
“Saya sedang reses dan bertemu langsung dengan masyarakat Tolitoli. Saya juga melihat kondisi warga terdampak kebakaran di Kelurahan Nalu. Mereka membutuhkan perhatian, terutama terkait tempat tinggal,” kata Longki.
Ia menambahkan, persoalan konflik lahan sawit di Lampasio juga menjadi aspirasi banyak disampaikan warga selama masa reses.
“Saat reses, masyarakat menyampaikan keluhan terkait lahan sawit di Lampasio. Karena itu, saya ingin mengetahui secara jelas duduk persoalan terjadi di lapangan,” ujarnya.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Tolitoli Amran Yahya menyampaikan apresiasi atas kunjungan Longki Djanggola ke daerahnya, termasuk kepeduliannya terhadap warga terdampak musibah.
“Kami berterima kasih atas kunjungan dan perhatian Longki, khususnya kepada warga kami terdampak musibah kebakaran. Pemerintah daerah mengupayakan pemulihan serta membantu penyediaan tempat tinggal bagi warga terdampak,” kata Amran.
Terkait sengketa lahan sawit di Kecamatan Lampasio, Amran menjelaskan bahwa pemerintah daerah telah melakukan sejumlah upaya mediasi.
“Persoalan lahan sawit di Lampasio sudah beberapa kali dimediasi. Saat ini penanganannya masih dalam proses dan ditangani oleh ATR/BPN Kabupaten Tolitoli,” jelasnya.
Usai pertemuan tersebut, politisi Gerindra ini berpamitan untuk melanjutkan perjalanan kembali ke Palu bersama rombongan.***
