PALU – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Palu melalui Bidang Politik dan Kewaspadaan Nasional menggelar kegiatan pendidikan politik, di ruang pertemuan kantor setempat, Rabu (01/09).
Kegiatan dihadiri para mahasiswa dan mahasiswi sebagai peserta, serta Ketua KPU Kota Palu, Idrus dan Ketua Bawaslu Kota Palu Agussalim Wahid, sebagai pemateri.
Kepala Bidang (Kabid) Politik dan Kewaspadaan Nasional, Kesbangpol Kota Palu Aminuddin, mengatakan, pendidikan politik menyasar generasi muda, agar mendapatkan pencerahan tentang bagaimana proses berjalannya demokrasi di negara ini.
“Pendidikan politik ini merupakan kegiatan yang pertama di Tahun 2025. InsyaAllah di tahun ini akan dilaksanakan sebanyak dua kali. Bulan depan akan kita buat lagi tahap keduanya.” ujarnya.
“Oleh karena itu kehadiran kita semua di tempat ini untuk memberi pencerahan tentang bagaimana partisipasi kita atas penyelenggaran pesta demokrasi yang ada di daerah,” ujarnya.
Ia bersyukur karena pada saat pemilu beberapa waktu lalu, tingkat partisipasi masyarakat sebesar 62,4 persen.
Sehubungan dengan hal tersebut, kata dia, Pemerintah Kota (Pemkot) Palu terus mendorong kegiatan di bidang politik seperti ini pada tahun-tahun yang akan datang.
“Kita berharap, ke depan tingkat partisipasi masyarakat akan terus meningkat, sehingga proses demokrasi kita semakin membaik, karena salah satu ukuran demokrasi itu yakni meningkatnya tingkat partisipasi masyarakat pada pemilu dan pilkada,” bebernya.
Pada kesempatan itu, Ketua KPU Kota Palu, Idrus, membawakan materi yang berfokus pada enam hal, yakni demokrasi yang berkualitas, nilai-nilai Pancasila, pemiu, pilkada, sosialisasi dan pendidikan pemilih, serta partisipasi masyarakat.
Sementara Ketua Bawaslu Kota Palu, Agussalim Wahid, menyampaikan materi tentang pendidikan politik pada masyarakat dalam mengawal pemilu nasional dan pemilu daerah Tahun 2029.
