Jumlah Kasus Covid di Palu Menurun, Tingkat Kesembuhan Pasien Capai 81 Persen

oleh -

PALU – Ketua Tim Surveilance Covid-19 Kota Palu, dr. Rohmat Jasin Moenawar, mengatakan, dari status epidemiologi dilaporkan bahwa positif rate Kota Palu sebesar 19,21 persen, di mana dari tanggal 6 hingga 19 Agustus 2021, hasil rapid antigen positif sebanyak 1.446 dari 9.806 orang yang dites dan hasil PCR positif sebanyak 962 dari 2.725 orang yang dites.

“Tingkat kematian di Kota Palu yakni 2,32 persen dan tingkat kesembuhan 81,04 persen,” ujar dr. Rohmat, saat mengikuti Rapat Koordinasi dan Evaluasi PPKM Level 4, Jumat (20/98) tadi malam, dipimpin Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid.

Sementara itu, Durektur RSUD Anutapura, drg. Hery Mulyadi, melaporkan, jumlah kasus di RSUD Anutapura terus menurun, bahkan hampir tidak ada lagi pasien Covid-19 yang dirawat di tenda. Pasien yang isolasi di Asrama Haji juga sudah dialihkan ke RSUD Anutapura.

BACA JUGA :  Anggota DPR Aceh Kunker ke Palu Terkait Revisi Rancangan Qanun KKR

“Namun demikian, nakes kami tetap siaga dalam kondisi-kondisi tertentu. Tenaga-tenaga kami juga Alhamdulillah sudah hampir semua pulih yang sebelumnya terpapar. Hal ini menunjukkan kerja-kerja kita membuahkan hasil,” ungkapnya.

Mendengarkan sejumlah laporan tersebut, Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid, mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang sampai hari ini sama-sama bekerja keras untuk mengendalikan Covid-19 di Kota Palu.

Ia mengatakan, dari hasil Lock Mikro Efektif yang diberlakukan di kawasan Perumahan Dosen (Perdos), maka sudah bisa diidentifikasi dengan baik penyebaran Covid-19 sehingga penanganan yang lebih efektif bisa dilakukan dengan cepat.

Sehingga, wali kota memutuskan akan melakukan pelonggaran di kawasan Perdos, namun pengawasan tetap dilakukan oleh pemerintah setempat, baik camat, lurah, dibantu para RT dan RW, serta Kepala Puskesmas.

BACA JUGA :  Sekkot Palu Ajak Seluruh Elemen Lestarikan Budaya

“Para camat dan lurah di Perdos untuk memastikan warga yang melakukan Isolasi mandiri betul-betul mendapat perhatian. Berikan mereka paket sembako, makanan tiga kali sehari, dan paket vitamin sampai dengan selesai Isolasi Mandiri,” tegasnya.

Dalam rapat ini juga memutuskan bahwa Lock Mikro Efektif selanjutnya akan diberlakukan di dua kelurahan, yakni Birobuli Utara tepatnya di Jalan Ramba dan Kelurahan Birobuli Selatan tepatnya di Jalan Tangkasi dan Jalan Banteng.

BACA JUGA :  Pemkot Palu Tingkatkan Kapasitas Guru

“Saya serahkan ke Wawali untuk merapatkan besok terkait hal-hal teknis yang akan kita lakukan dalam Lock Mikro Efektif di kelurahan Birobuli Utara dan Birobuli Selatan,” katanya.

Turut hadir dalam rapat tersebut Wakil Wali Kota Palu, dr. Reny A. Lamadjido, Sekretaris Kota Palu, H. Asri L Sawayah, Kapolres Palu, AKBP. Bayu Indra Wiguno, Kasdim 1306 Donggala, Letkol Inf. Jufri Halimu, dan sejumlah pimpinan OPD di lingkungan Pemerintah Kota Palu.

Reporter : Hamid

Editor : Rifay