PALU – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Palu kembali melaksanakan pelatihan Intervensi Berbasis Masyarakat (IBM) tahap ketiga.
Kegiatan yang digelar Jumat dan Sabtu (18-19 November 2022) itu berlangsung di Asrama Haji Transit Palu.
Kepala Bidang (Kabid) Ketahanan Seni, Budaya Agama Kemasyarakatan dan Ekonomi, Badan Kesbangpol Kota Palu, Rosna, mengatakan, tujuan dari kegiatan IBM yang dikerjasamakan dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Palu itu adalah untuk menciptakan agen-agen pemulihan narkoba.
“Agen pemulihan ada di 30 kelurahan, di mana masing-masing kelurahan ada sebanyak 5 orang. Jadi totalnya ada 150 warga yang telah mengikuti pelatihan ini,” kata Rosna.
Menurutnya, para peserta yang telah mengikuti pelatihan ini nantinya akan menjadi agen pemulihan narkoba di lingkung kelurahan masing-masing.
“Agen pemulihan diharapkan dapat membantu masyarakat atau anak remaja yang telah terpapar narkoba untuk dilakukan rehabilitasi,” ujarnya.
Ke depan, kata dia, pihaknya akan mendorong kegiatan ini agar semakin luas. Sejauh ini, kata dia, masih ada 16 kelurahan yang belum dilibatkan karena keterbatasan anggaran.
Rosna menambahkan, dalam upaya memonitoring kinerja agen-agen ini, maka usai pelatihan pihaknya akan membuat group WA yang terdiri dari para peserta, pihak Kesbangpol dan BNN.
“Group WA ini untuk menindaklanjuti laporan mereka, juga bertujuan untuk melakukan evaluasi atas kinerja para agen ini,” tutupnya.
Reporter : Hamid/Editor : Rifay
