JAKARTA – Memasuki usia ke-18 tahun, PT Midi Utama Indonesia Tbk (Alfamidi) selain fokus pada pertumbuhan bisnis ritel, juga berkomitmen sebagai mitra pemberdayaan sosial, ekonomi, dan lingkungan. Selama hampir dua dekade ini Alfamidi terus memberikan pelayanan terbaik dengan semangat ‘Siap Menangkan Hati Konsumen’ sepanjang aktivitas usahanya di tahun 2025.

Direktur Alfamidi Afid Hermeily menyampaikan usia 18 tahun menjadi momen reflektif sekaligus langkah awal menuju masa depan yang lebih berdampak.

“18 tahun adalah usia penting yang menjadi refleksi dan titik tolak bagi masa depan. Kami percaya, keberadaan Alfamidi tidak hanya untuk melayani, tetapi juga untuk memberi arti bagi masyarakat. Kami akan terus bertumbuh bersama, memberi dampak, dan berkontribusi positif,” katanya.

Dalam inisiasi Keluarga Sehat Alfamidi, perusahaan menjalankan beragam program corporate social responsibility (CSR). Sejak tahun 2024 hingga pertengahan 2025, program Protein Cegah Stunting telah menyalurkan 93.930 butir telur kepada 412 anak terindikasi stunting. Selanjutnya 6.463 keluarga balita di 59 titik pada 11 cabang mendapat edukasi dan pendampingan gizi dalam program Edukasi Keluarga Balita.

Program ini akan diperluas hingga akhir tahun 2025 dan menjangkau lebih dari 15.000 keluarga balita Indonesia. Peduli kesehatan dan deteksi dini penyakit, program cek kesehatan gratis Alfamidi menjangkau 2.060 masyarakat. Dari kegiatan donor darah karyawan Alfamidi, menyumbangkan 2.149 kantong darah sepanjang 2024-2025.

Di unit bisnis, terdapat 2.486 gerai Alfamidi tersebar di seluruh Indonesia. Sebagai bentuk inovasi menjawab kebutuhan pelanggan, Alfamidi memperkenalkan “Ja-Di”, booth yang menyediakan berbagai pilihan jus, kopi dan es krim dilengkapi dengan camilan lokal. Saat ini sudah 266 booth yang tersebar di berbagai cabang Alfamidi.

Program Alfamidi Class dengan menggandeng SMK telah dimulai sejak tahun 2017. Hingga pertengahan tahun 2025, program ini telah hadir di 60 SMK di 17 provinsi meliputi Pulau Jawa, Sumatera, Sulawesi, Kalimantan Timur, Maluku, Maluku Utara dan Papua.

Terus Bertransformasi

Transformasi digital juga menjadi fokus utama, Alfamidi memiliki lebih dari 6,4 juta member dan lebih dari 1,8 juta di antaranya member digital. Dari layanan belanja digital Midi Kriing terdapat lebih dari 2,8 juta transaksi.

Perusahaan juga berkomitmen terhadap keberagaman, kesetaraan dan inklusi. Program Alfability sebagai bentuk inklusi telah memberi kesempatan kerja 309 penyandang disabilitas, membuktikan keterbatasan bukan penghalang untuk berkarya.

Mendukung pertumbuhan ekonomi lokal, Alfamidi membuka akses bagi lebih dari 900 produk UMKM untuk dipasarkan di jaringan gerai.

Peduli lingkungan hidup, Alfamidi telah menanam 18.950 bibit pohon yang tersebar di Sumatera Utara, Banten, Jawa Barat, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, Kalimantan Timur, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara dan Maluku.

Selanjutnya, program Kampung Merdeka Alfamidi telah berjalan di cabang Bitung, Medan, Palu, Manado, dan Kendari dengan melibatkan lebih dari 740 nasabah bank sampah. Lewat program ini Alfamidi mendorong praktik pengelolaan sampah yang berkelanjutan di masyarakat.

Alfamidi juga telah mengoperasikan energi terbarukan, Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dengan total kapasitas 2.607 kWp di 27 lokasi meliputi kantor cabang dan berbagai gerainya. Dari pengoperasian PLTS, Alfamidi berhasil mengurangi 1.036,58 ton emisi karbon dioksida setara dengan penyerapan karbon dioksida oleh sekitar 1.214 pohon.

Berkat kerja sama tim dan integritas yang tinggi, Alfamidi telah meraih 19 penghargaan berskala nasional. Salah satunya sebagai Perusahaan Terbaik kategori Perusahaan Modal Dalam Negeri (PMDN) Berskala Besar dari Kementerian Ketenagakerjaan dalam Penghargaan Naker Award 2023. Terbaru, meraih Good Corporate Governance Award 2025 berkat komitmen menjaga tata kelola yang baik dalam bisnis ritel.