TOUNA – Penyebaran berita hoaks di Indonesia masih masif terjadi. Kondisi ini dinilai bisa mencederai pesta demokrasi dan menjadi potensi kerawanan pada Pemilihan Umum 2024.
Menyikapi hal tersebut, Ilham Lawidu selaku Wakil Bupati sekaligus Ketua MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Tojo Una-Una (Touna), meminta kepada pengguna media sosial agar mengedepan etika kepantasan publik dalam menyampaikan pesan atau gagasan, serta mengedapankan fakta, data, dan informasi yang benar.
“Media sosial jangan digunakan untuk menebarkan kebencian kepada lawan politik, karena akan dapat merusak persatuan dan kesatuan, maka dibutuhkan kesadaran para mengguna media sosial dalam mengedapan nilai nilai moralitas publik,” lanjutnya.
Ilham menegaskan bahwa jajaran MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Touna siap berperan dalam mewujudkan situasi Kamtibmas pada Pemilu 2024 di wilayahnya, juga siap menangkal dan tidak menyebar berita hoaks, isu SARA, dan ujaran kebencian. *
