PARIMO – Kader Partai Nasdem, Sutoyo, mempertanyakan empat program Bupati dan Wakil Bupati Parigi Moutong (Parimo) apakah akan terlaksana dalam 100 hari kerja kedepan.
Keempat Program itu, seragam sekolah gratis, kesehatan gratis, Kartu Tanda Penduduk Gratis dan Tabung LPG tiga kilo.
Menurut dia, empat program ini menjadi fundamental suksesnya pemerintahan Erwin-Sahid di Parimo periode 2025-2030, sudah berjalan 14 hari pemerintahan baru ini sudah berjalan.
“Saya ambil contoh untuk seragam sekolah gratis untuk 15.400 siswa terdaftar dalam Dapodik, apakah Bupati dan Wakil Bupati sanggup tidak mengadakan ini,” ungkapnya saat rapat purna LKPJ, Selasa (24/06).
Ia mengaku, berdasarkan informasi beberapa sumber, bahwa sebelum dua minggu memasuki tahun ajaran baru seragam sekolah gratis sudah tersalurkan.
Maka kemudian, didalam dapodik ada sebanyak 15.400 siswa terdaftar, bagaiaman dengan yang tidak masuk data tersebut sehingga pemerintah harus mencari solusi terkait itu.
“Tahun ajaran baru ini pada bulan Juli, 100 hari kerja Bupati dan wakil bupati sampai bulan September, terhitung dari bulan Juli, Agustus dan September,” jelasnya.
Selain itu, pembuatan KTP gratis yang dokumen pelaksanaan anggarannya dilihat pada APBD tahun 2025 mengalami defisit anggaran, setelah dirinya melakukan koordinasi dengan Kadis Dukcapil merasa pesimis akan terlaksana program itu.
Tercatat, ada 100 ribu lebih warga Parimo belum memiliki KTP, melihat data tahun 2020 ada sekitar 300 ribu yang belum memiliki KTP.
“Memasuki tahun 2025 ada sebanyak 100 ribu belum memiliki dokumen itu, beberapa waktu lalu Dukcapil sudah melakukan perekaman dalam seharinya mencapai 1000 orang, yang tadinya saya pesimis mudah-mudah ini bisa optimis dan terlaksana program tersebut, pada APBD Perubahan, ” terangnya.
Selanjutnya soal Gas tiga kilo, tercatat didalam DTKS Dinsos ada sebanyak 99.819 kepala keluarga bisa mendapatkan gas seluruhnya. Apabila program ini tidak sukses, maka DPRD yang merupakan bagian dari penyelenggaraan pemerintah akan kena imbas juga dari program tersebut.
“Mendingan hari ini saya keritisi dari pada rakyat yang mengkritisi soal program tabung gas gratis ini,” Jelasnya.
Ia menambahkan, terkait pelayanan dirumah sakit dan puskesmas masih banyak masyarakt belum terlayani hal menimbulkan pesimis dari apa yang terjadi, tetapi dilihat program yang dicanangkan sangat optimis akan terlaksana.
Reporter: Mawan
Editor : Yamin