Gubernur “Restui” dr. Reny A. Lamadjido Maju Pilwakot Palu

oleh -
Gubernur Sulteng, H. Longki Djanggola (FOTO : IST)

PALU – Gubernur Sulteng, Longki Djanggola mengaku sudah memberi restu kepada Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Sulteng, dr. Reny A. Lamajido untuk maju berkompetisi pada Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota, tahun ini.

“Ibu Reny sudah pamit sama saya, maunya ke wakil wali kota. Pamitan sama saya dan saya merestuinya,” ungkap Gubernur Longki, saat ditemui media ini usai meresmikan dua gedung baru di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Madani, Sabtu (01/02).

Menurut Longki, sikap dr. Reny untuk pamit kepada dirinya merupakan hal yang wajar, karena hubungan antara atasan dan bawahan dalam struktur pemerintahan.

“Dia (Reny) wajib pamit sama saya untuk izin nanti, karena saya atasannya. Kalau saya setuju, berarti boleh dia maju. Kalau tidak, ya berarti tidak boleh,” tambahnya.

BACA JUGA :  Laporan Persetubuhan Anak Dibawa ke Irwasda

Meski demikian, Longki belum memberi jaminan bahwa Partai Gerindra yang dipimpinnya di tingkat provinsi, akan merekomendasikan dr. Reny.

“Persoalan dia didukung partai apa itu persoalan kedua. Siapa yang akan mendapatkan rekomendasi Partai Gerindra nanti sebaiknya tanya sama Pak Arena Parampasi, karena dia ketuanya (DPC Gerindra Kota Palu).  Tapi yang jelas dr. Reny sudah ada pasangannya,” ucapnya.

Terkait hal tersebut, dr. Reny A. Lamadjido yang ditemui di tempat yang sama, memilih irit berkomentar.

Menurutnya, tahapan pilkada masih sangat jauh untuk mengambil keputusan, apakah maju sebagai calon Wakil Wali Kota Palu, terlebih kata dia, masa pensiunya sebagai PNS juga masih cukup panjang, tujuh tahun lagi.

BACA JUGA :  Pasca Putusan PTTUN, KPU Parimo Cetak Kembali Surat Suara

“Masih berpikir ya, masih sangat panjang. Karena itu harus memperjelas rekomendasi dulu, kan prosesnya masih lama. Jangan saya sudah mundur dari PNS kemudian pada akhirnya tidak mendapatkan rekomendasi. Sebenarnya saya tidak ambisi untuk maju, yang jelasnya beliau (gubernur) sudah memberi support dan kalau Allah menghendaki dan masyarakat menghendaki, saya siap mundur dari PNS untuk mengabdikan diri saya membangun daerah,” singkatnya.

Ditanya menguatnya isu akan berpasangan dengan Hadianto Rasyid, Reny menolak berkomentar banyak.

“Jangan itulah yang ditanya, yang pasti Hadianto Rasyid dan bakal calon lain juga sudah membangun komunikasi secara pribadi sama saya,” tandasnya. (YAMIN)