PARIMO – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Parigi Moutong (Parimo), Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) mengajukan permohonan ke Tim Gugus Tugas Covid-19, terkait rencana pembelajaran tatap muka pada tahun ajaran baru.
Hal itu merupakan tindaklanjut dari penyampaian Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) agar sekolah yang telah melaksanakan pembelajaran tatap muka untuk tetap melanjutkan berdasarkan ketentuan protokol kesehatan.
Kepala Disdikbud Parimo, Aminuddin mengatakan, Parimo telah melaksanakan proses pembelajaran tatap muka pada Ujian Akhir Sekolah (UAS), dibulan Maret-April, dengan dasar itu pihaknya akan mengajukan permohonan ke Tim Gugus Tugas Covid-19.
“Menjadi kendala sekarang sebagian guru saat ini belum dilakukan vaksin, sebab pembelajaran tatap muka yang disyaratkan oleh Kemendikbud, adalah wajib vaksinasi bagi tenaga pendidikan di sekolah,” ungkapnya saat ditemui, Kamis (20/05)
Ia menjelaskan, baru Kecamatan Tinombo sebanyak 45 orang tenaga guru yang telah divaksin. Sisinya akan bermohon ke Dinas Kesehatan setempat, agar dapat melakukan vaksinasi pada tenaga guru.
Dirinya menuturkan, proses pembelajaran tatap muka bukan hanya menjadi keinginan Dikbud saja, namun juga menjadi keinginan bersama, baik tenaga guru maupun murid serta wali murid.
“Pembelajaran Dalam Jaringan (Daring), dianggap tidak efektif, apalagi untuk murid yang berdomisili di wilayah sulit mengakses jaringan internet,” tutupnya.
Reporter : Mawan
Editor : Yamin
