POSO – Pemerintah Kabupaten Poso terus menunjukkan komitmennya dalam mengembangkan sektor pariwisata berbasis budaya.

Hal ini ditandai dengan kunjungan audiensi dan presentasi dari Balai Pelestarian Budaya Wilayah XVIII Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, yang diterima langsung oleh Bupati Poso, dr. Verna G.M. Inkiriwang, di ruang kerjanya, Selasa (5/5).

Pertemuan ini menjadi momentum awal kolaborasi dalam upaya pelestarian serta pengembangan budaya lokal yang menjadi ciri khas Kabupaten Poso.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Verna menyampaikan apresiasi atas kehadiran tim dari Balai Pelestarian Budaya dan memaparkan sejumlah potensi budaya dan wisata alam yang dimiliki Poso.

“Kolaborasi ini sangat penting untuk memperkuat identitas daerah, sekaligus mendorong sektor pariwisata berbasis budaya yang berkelanjutan,” ujar Bupati Verna.

Sementara itu, Kepala Balai Pelestarian Budaya Wilayah XVIII, Andriany, S.S., M.Si., menyampaikan penghargaan atas keterbukaan Pemerintah Kabupaten Poso terhadap upaya pelestarian budaya.

Salah satu agenda utama dalam audiensi ini adalah pembahasan mengenai peluang pengakuan situs megalitik di Poso sebagai Warisan Dunia UNESCO.

Selain itu, audiensi turut menyoroti pentingnya pemberdayaan masyarakat lokal dalam pengelolaan situs budaya, serta integrasi program pelestarian dengan sektor pendidikan dan pariwisata agar dampaknya dapat dirasakan secara luas dan berkelanjutan.

Turut hadir dalam pertemuan tersebut Kepala Dinas Kebudayaan Poso, Kepala Dinas Pariwisata Poso, serta jajaran tim dari Balai Pelestarian Budaya.

Reporter : Ishaq Hakim
Editor : Yamin