PALU – Yayasan Lembaga Konsumen (YLK) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) melakukan pengujian pada produk minyak goreng kemasan “Minyak Kita” ukuran 1 dan 2 liter, Senin (10/03).

“Kita mengecek dengan mengukur ulang produk Minyak Kita yang diproduksi oleh PT Smart Tbk,” kata Ketua YLK Sulteng, Salman Hadiyanto

Dari hasil pengecekan, kata dia, ukurannya sudah tepat, namun harganya dijual di atas HET (harga eceran tertinggi).

Padahal, menurut Salman, dirinya membeli produk “Minyak Kita” ukuran 2 liter itu di salah satu distributor di Kota Palu yang harganya sudah cukup tinggi.

“Bagaimana jika kios yang menjualnya, tentu harga akan naik lagi,” katanya.

Di kemasan, lanjut dia, jelas tertera harga per lilter Rp15.700 atau kalau 2 liter Rp31.400.

“Tapi saya beli di salah satu agen harganya Rp35.000 dua liternya. Tentu ini kalau di kios atau pengecer harganya pasti akan naik lagi,” jelasnya.

Salman juga mengaku pernah membeli Minyak Kita kemasan 1 liter di kios yang dijual dengan harga Rp20.000 per liter.

Reporter : Hamid
Editor : Rifay