PALU- Yamaha melalui CV Akai Jaya Motor Palu kembali menghadirkan acara seru yang penuh hadiah menarik melalui Yamaha Fun Run 2025, 7,7 K. Dengan total hadiah menggiurkan, termasuk sepeda motor Yamaha, smartphone, barang elektronik dan voucher belanja senilai Rp 500.000, acara ini menjadi magnet bagi pecinta olahraga lari dan masyarakat umum di Kota Palu dan sekitarnya.
Yamaha Fun Run 7,7K berlangsung di depan Dealer CV Akai Jaya Motor Palu Jln Muh Hatta, Ahad (9/2).
Ada hadiah podium dengan rincian Juara 1 sebesar Rp 1.500.000, Juara 2 Rp 1.250.000, dan Juara 3 Rp 1.000.000. Sementara Fu Run Yamaha 7,7 K finish pertama, diraih oleh Sardianto (34) seorang TNI 711 Palu, April Dandi Raego seorang petani asal Kabupaten Poso dan finish ke 3 diraih oleh Ade warga Kabupaten Poso.
Yamaha Fun Run 2025 menjadi agenda perdana dan terbesar yang diselenggarakan PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) di Indonesia di tahun 2025.
Presiden Direktur PT YIMM Dyonisius Beti hadir secara langsung untuk melepas 1.100 peserta, didampingi Direktur CV Akai Jaya Palu Andi Raharja Limbunan.
Selain lomba lari, Yamaha Fun Run 7,7K juga dimeriahkan hiburan dari band lokal serta senam Zumba bersama.
Para peserta yang berhasil mencapai garis finis mendapatkan medali finisher, serta berkesempatan memenangkan hadiah doorprize, termasuk satu unit sepeda motor dan berbagai perangkat elektronik dengan total hadiah mencapai jutaan rupiah.
Ajang itu tidak hanya menjadi wadah olahraga dan hiburan, tetapi juga mempererat komunitas pencinta Yamaha di Kota Palu.
Sebelumnya Dyonisius Beti, President director & CEO PT.YIMM mengatakan, bahwa Akai Jaya Motor Palu Bersama Yamaha dan pencinta motor Yamaha maupun masyarakat umum hari ini bersatu bersama.
“Kegiatan ini bukan hanya diikuti oleh pencinta motor Yamaha saja tetapi bisa diikuti oleh semua pencinta olahraga lari dan menurut saya dengar, ternyata peserta kegiatan ini bukan hanya dari Kota Palu saja, tetapi pesertanya ada berasal dari luar provinsi Sulawesi Tengah. Ada yang terbang dari Makassar, ada dari luar kota Palu dari Kabupaten di Sulteng,” ujar Presdir YIMM.
Menurutnya, cara ini merupakan acara terbesar di Sulteng pada tahun ini, dan yang pertama terbesar di Indonesia untuk tahun ini, dimana tercatat ada 1100 peserta.
“Peserta yang ikut bahkan lebih dari 1100 peserta, karena baju birunya sebanyak 1.100 sudah habis. Antusias untuk lari ini luar biasa karena kita siapkan 1000 sementara ada tambahan 100 dan banyak lagi yang tidak kebagian baju kaosnya. Tentunya bagi yang tidak kebagian, bahkan tidak kebagian medali kami mohon maaf karena jauh-jauh hari kami hanya menyiapkan 1000 medali tetapi karena pesertanya membludak,” ujar Dyonisius Beti.
Reporter: Irma
