Sekab Sigi Buka Bimtek Penguatan Kapasitas Bunda PAUD

oleh -
Sumber foto: Pemkab Sigi

SIGI – Sekretaris Daerah Kabupaten Sigi Muh. Basir membuka Bimtek Penguatan Kapasitas Bunda PAUD Tingkat Kecamatan dan Desa, serta mengukuhkan Tim Kelompok Kerja ( Pokja) Bunda PAUD Kabupaten Sigi Tahun 2021, Bimtek ini digelar di Aula PKBM Bina Insani Mandiri Desa Bora, Kecamatan Sigi Kota, Senin (26/10).

Selain Pengukuhan Pokja Bunda PAUD Sigi, Bunda PAUD Kecamatan Sigi Biromaru dan Kecamatan Dolo Selatan, serta Bunda PAUD Desa Pandere juga dikukuhkan. Adapun tiga Bunda PAUD itu dikukuhkan langsung oleh Bunda PAUD Kabupaten Sigi Hj. Azizah M. Irwan.

Sekretaris Daerah Kabupaten Sigi mengatakan bahwa, Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) merupakan jenjang pendidikan yang ditujukan bagi anak sejak lahir sampai usia enam tahun.

BACA JUGA :  Diskominfo Donggala Gencarkan Kampanye Perubahan Perilaku untuk Cegah Stunting

“Layanan PAUD dilakukan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut, yang diselenggarakan pada jalur formal, non formal, dan informal,” katanya.

Sebagai wujud akan pentingnya PAUD, pemerintah mendorong dan berupaya menyediakan akses layanan PAUD di seluruh daerah, termasuk daerah terdepan, terluar, dan terpencil. Hal ini dikarenakan pembangunan PAUD merupakan faktor yang sangat penting bagi sebuah negara dapat bersaing di era globalisasi, di tengah kemajuan Iptek yang berkembang begitu cepat.

BACA JUGA :  Visitasi Komisi Informasi Sulteng ke Buol dan Toli-Toli

“Peserta Bimtek dapat memahami pentingnya Pendidikan Anak Usia Dini, dapat memahami peran Bunda PAUD dalam mendukung Generasi Emas Indonesia,” harapnya.

Begitu juga dia berharap, para Pengurus Tim Pokja Bunda PAUD dan Bunda PAUD di wilayahnya masing-masing, berperan aktif dalam mendukung program pemerintah dalam memajukan dunia pendidikan, agar generasi yang akan datang mampu membawa bangsa Indonesia maju, mandiri, dan sejahtera, serta siap menghadapi masalah-masalah global yang tentunya berbeda-beda disetiap zamannya.

Reporter: Hady/PemdaSigi
Editot: Nanang