PALU – Program Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Kota Palu, ternyata belum mencapai target, sebagaimana yang dicanangkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud), bahwa semua PAUD di Indonesia harus berkualitas.
Hal ini diungkapkan Ketua Forum Komunikasi Alumni Guru TK Negeri Pembina Palu (FKAG-TKP), Masitha Masuara, usai pertemuan bersama Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palu terpilih, Sabtu (06/02).
Menurutnya, dalam pertemuan tersebut, ada beberapa point yang disampaikan, salah satunya adalah tidak tercapainya target PAUD berkualitas di Kota Palu.
“Kenapa sampai di Kota Palu tidak mencapai target berkualitas, karena seperti kita ketahui tiga tahun berturut-turut Kota Palu mendapatkan musibah, mulai dari bencana alam hingga Covid-19. Jadi bisa dimaklumi pencapaian itu belum terpenuhi,” ujar Masitha.
Menurutnya, mencapai target berkualitas itupun juga tidak mudah. Guru yang ditempatkan mengajar di TK harus berkualitas sehingga menghasilkan anak didik yang berkualitas.
Selain itu, lanjut dia, pihaknya juga meminta wali kota dan wakil wali kota Palu terpilih agar meninjau kepala sekolah yang ditempatkan di TK swasta agar mendapatkan legitimasi.
“Sekarang ini kepsek yang ditempatkan di TK swasta hanya mendapatkan SK dari yayasan. Padahal kepsek tersebut seorang Pegawai Negeri Sipil yang notabene pegawai Pemkot,” tuturnya.
Di zaman Wali Kota Rusdy Mastura, kata dia, kepsek yang ditempatkan di sekolah swasta dilantik oleh Pemkot sehingga legitimasi dan tunjangannya juga jelas.
Ia berharap, di kepemimpinan Hadianto Rasyid dan dr Reny Lamadjido ke depan, para guru TK merasa nyaman tanpa tekanan dan ancaman.
” Jangan sedikit sedikit kita dipindahkan di nonjob kan, bagaimana bisa nyaman mengajar kalau banyak tekanan dan ancaman,” keluhnya.
Wali Kota Palu terpilih, Hadianto Rasyid yang didampingi wakilnya, dr Reny Lamadjido, mengatakan, pihaknya akan meninjau regulasi terlebih dahulu dan menyesuaikan dengan kondisi yang ada saat ini.
“Akan diperbaiki jika ada yang tidak sesuai aturan,” katanya.
Reporter : Irma
Editor : Rifay
