PALU – Satu lagi organisasi profesi terbentuk di Sulawesi Tengah, yakni Asosiasi Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan (AK3L).
Di tengah situasi yang terbatas karena pandemi Covid-19, pengurus di tingkat daerah atau DPD AK3L Provinsi Sulawesi Tengah periode 2020-2025 akhirnya dilantik dan dikukuhkan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
Pengukuhan berlangsung di Kantor DPD AK3L Sulteng di Jalan Maleo, Kota Palu, belum lama ini.
Pengurus DPD AK3L Provinsi Sulawesi Tengah ini merupakan hasil Musda I yang dilaksanakan 13 Juni 2020 lalu secara virtual menggunakan aplikasi zoom.
Pengurus DPD AK3L Sulawesi Tengah kali ini digawangi oleh Muh. Ikbal sebagai ketua dibantu Moh. Dwi Utomo sebagai sekretaris dan Muh. Irwan sebagai bendahara serta pengurus lainnya yang berjumlah 25 orang.
Muh. Ikbal, menyampaikan, organisasi yang diembannya adalah tanggung jawab bersama dengan seluruh pengurus untuk melaksanakan seluruh program kerja yang telah disahkan.
Kata dia, di era new normal dan Era Indusri 4.0 ini, pelaksanaan program kerja AK3L nantinya akan memanfaatkan semaksimal mungkin teknologi IT dan informasi digital secara efektif, inovatif dan efisien.
Sementara itu, Ketua Umum DPN AK3L, Ir. Nasrun Effendi, menegaskan, AK3L sebagai organisasi profesional terkemuka yang mandiri dan profesional dalam bidang Keselamatan Kesehatan Kerja dan Lingkungan (K3L) konstruksi di Indonesia, harus selalu siap memberikan kontribusi dalam berbagai bentuk kegiatan, seperti penyuluhan, pendidikan, pelatihan, bimbingan teknis, pembinaan serta pengembangan kompetensi K3L.
Sementara itu, Dewan Penasehat AK3L Provinsi yang diwakili Wahyudi M. Suudi, menyampaikan, penyerahan pataka AK3L ini adalah wujud amanah kepercayaan yang diberikan oleh organisasi untuk dapat melaksanakan visi dan misi AK3L dengan penuh tanggung jawab. (JAMRIN AB)
