PALU – Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sulawesi Tengah (Sulteng), Muhammad Wahyuddin memberikan catatan kecil pada momentum peringatan Hari Pahlawan tahun ini.

Menurut Wahyuddin, jasa para pahlawan bangsa dan peradaban dunia haruslah terus dikenang. Tidak kalah penting adalah jasa para pahlawan yang harus dijadikan teladan dalam kebaikan, kebenaran, perjuangan dan pengorbanan.

“Di antara pahlawan ada yang terdokumentasikan dalam catatan sejarah, namun tidak sedikit menjadi pahlawan tak dikenal. Dedikasi dan kontribusi mereka telah usai dengan segala kelebihan dan kekurangannya,” kata Ustadz Wahyu, sapaan akrabnya.

Saat ini, kata dia, tugas seluruh anak bangsa adalah menghadirkan jiwa-jiwa kepahlawanan yang tercermin dalam satu hal yaitu bermanfaat bagi orang lain.

“Sehingga setiap kita bisa menjadi pahlawan,” ujarnya.

Menurutnya, nilai kepahlawanan tidak bisa diukur dari posisi kedudukan, profesi ataupun jabatan yang melekat pada diri, tapi terletak pada seberapa besar dan luas nilai kebermanfaatan kedudukan, profesi atau jabatan tersebut.

“Jadi, siapa pun kita bisa menjadi pahlawan. Kita bisa menjadi pahlawan keluarga. Di saat bersamaan, kita juga bisa menjadi pahlawan lingkungan, keamanan, kesehatan, ekonomi, politik, pendidikan, budaya dan semua sisi kehidupan sosial bermasyarakat dan bernegara kita,” tandasnya. **