PALU – Universitas Tadulako (Untad) menggagas kerja sama dengan pemerintah daerah (pemda) se-Sulteng untuk merekrut putra-putri terbaik agar bisa menempuh pendidikan tinggi di Untad.
Rektor Untad, Prof. Mahfudz, akhir pekan lalu, mengatakan, Untad menyiapkan jalur Seleksi Mandiri Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SMMPTN) untuk alokasi putra-putri terbaik di daerah ini. Alokasi yang disiapkan sebesar lima persen dari total kuota SMMPTN.
“Bulan ini kami mau menyurat ke bupati untuk menawarkan karena seleksi mandiri kita yang atur. Kita akan tawarkan ke pemerintah kabupaten dan kota siswa yang ranking 1 sampai 10, tapi tidak lolos melalui SNMPTN atau SBMPTN akan kami fasilitasi,” katanya.
Dia mengatakan kebijakan yang tengah digagas tersebut berlaku untuk semua kabupaten/kota se Sulteng.
Mahfudz mengaku, gagasan itu sudah diusampaikannya saat bersilaturahmi ke Gubernur Sulteng H Longki Djanggola baru-baru ini.
Rektor juga mengaharapkan dukungan gubernur agar percepatan rehabilitasi infrastruktur Untad dapat cepat terealisasi.
Untad sendiri tahun ini mendapat kuota mahasiswa baru sebanyak 8.705 orang.
Kuota tersebut terbagi untuk tiga jalur penerimaan yaitu Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) sebanyak 1.829 orang, Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) sebanyak 4.265 orang dan Seleksi Mandiri Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SMMPTN) sebanyak 2.611 orang.
Sesuai jadwal, pendaftaran SMMPTN rencanya akan dibuka mulai 26 Juni hingga 13 Juli 2019. Ujian tulis SMMPTN berlangsung pada 18 Juli 2019 dan akan diumumkan 25 Juli mendatang. (YAMIN)
