PARIGI – Organisasi Muhammadiyah dan Organisasi Otonom (Ortom) Muhammadiyah di Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), terus melakukan pembenahan.
Tiga jajaran pengurus dilantik dan diambil sumpahnya, yakni Lembaga Penanggulangan Bencana atau Muhammadiyah Management Centre (MDMC), dan Lazismu Pimpinan Daerah Muhammadiyah Parigi Moutong.
Turut dilantik, jajaran Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Parigi Moutong, Sabtu 27 Agustus 2022.
Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Parigi Moutong, H Ardi dalam sambutannya, banyak menitip harapan kepada jajaran pengurus yang dilantik.
Khusus kepada MDMC dan Lazismu, diharapkan untuk berkreasi.
“Kita bergerak jangan nanti ada bencana. Dalam hal penggalangan, optimalkan potensi internal,” katanya.
Khusus di amal usaha. Muhammadiyah kata Ardi, harus menjadi organisasi yang terdepan dalam memberikan pelayanan.
“Walaupun tidak ada bencana pun, Muhammadiyah harus peduli,” ujarnya.
Dia mencontohkan, saat ini masih banyak masyarakat yang lapar dan butuh uluran tangan. Kondisi tersebut juga termasuk kategori bencana, yakni bencana kemanusiaan.
“Untuk Pemuda Muhammadiyah, saya ingin kutip statement Bung Karno, Berikan saya 10 Pemuda, akan ku guncang dunia,” katanya.
Sekretaris Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Sulteng, Abd Hanif Ibn Djaiz, mengatakan, momen pelantikan jangan hanya sekadar seremoni. Yang lebih utama atau substansi dari pelantikan, yaitu ikrar atau sumpah di depan Allah dan seluruh hadirin yang hadir.
“Kepada ayahanda Pimpinan Daerah Muhammadiyah Parigi Moutong, kami titip untuk membimbing teman-teman pengurus Pemuda Muhammadiyah Parigi Moutong,” kata Hanif, sapaan akrabnya saat memberikan sambutan.
Usai dilantik, jajaran pengurus MDMC dan Lazismu Muhammadiyah Parigi, langsung mengikuti kegiatan orientasi, dalam rangka penguatan baik penguatan tentang keorganisasian, maupun wawasan tentang Kemuhammadiyahan.
Sedangkan pengurus Pemuda Muhammadiyah, setelah dilantik juga mengikuti kegiatan Up-Grading kepemimpinan dan rapat kerja untuk membahas secara teknis program kerja yang akan dilaksanakan selama periode kepengurusan hingga 2026.
Mereka yang dilantik, masing-masing Ketua Pemuda Muhammadiyah Muhammad Mubin, Ketua MDMC Ardiansyah, dan Ketua Lazismu Ansari Labonto. *
