PALU – Fasilitator Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), Salman Hadiyanto, menjadi narasumber dalam kegiatan penyuluhan kelompok tani yang dilaksanakan Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Keluarahan Duyu, Selasa (14/11).
Salman di hadapan 50 perempuan yang Kelompok Wanita Tani ( KWT) di wilayah jangkauan BPP Kelurahan Duyu, mengajak untuk menjaga keharmonisan dalam lingkungan sekitar tempat tinggal masing-masing.
Salman dalam materinya “Menangkal Terorisme dan Radikalisme” menekankan para kaum perempuan/ibu yang berprofesi sebagai petani dapat menjadi contoh yang baik dalam kehidupan bermasyarakat dan bertetangga.
“Kalau ada tetangga yang baru tinggal di lingkungan kita, maka kita tidak boleh langsung berprasangka yang kurang baik terhadapnya,” ujarnya.
Sebaiknya, kata Salman, jika ingin mengetahui yang bersangkutan maka segera melapor ke RT setempat untuk dimintai identitasnya
“Jadi sebelum berkesimpulan, sebaiknya kita mencari tahu terlebih dahulu, tentunya Ketua RT setempat memiliki hak untuk menanyai asal-usul orang yang tinggal di wilayahnya. Dari situlah kita bisa tahu yang bersangkutan,” jelasnya.
Terkadang, lanjut dia, pemahaman yang keliru dalam menilai seseorang sehingga muncul tuduhan miring terhadap orang lain, padahal belum tentu apa yang kira tuduhkan itu benar adanya,” ujarnya.
Salman mengajak kepada seluruh peserta Penyuluhan untuk fokus melakukan sesuatu yang bernilai positif.
Reporter : Hamid/Editor : Rifay
