PALU – Perwakilan Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) mengajak para pengurus dan anggota Komisi Daerah Lanjut usia (Lansia) Sulteng untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam aktivitas sehari-hari.
“Semua bisa saja terpapar virus, tetapi kelompok lansia merupakan kelompok yang sangat rentan terpapar Covid-19. Tidak hanya Covid-19, kelompok lansia memang rentan terhadap berbagai penyakit. Hal itu lantaran fungsi fisiologis lansia berangsur-angsur berkurang, termasuk sistem imun tubuh,” ucap Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sulteng, Dra. Maria Ernawati, MM, ditemui di sela-sela pelaksanaan senam sehat bersama Komda Lansia, di Jalan Balai Kota Selatan, Kota Palu. Ahad (8/11).
Protokol kesehatan yang harus dilakukan untuk menghindari pemularan Covid-19 yakni, dengan selalu menerapkan memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir dan menjaga jarak (3M).
Maria menyampaikan, untuk mewujudkan tujuh dimensi lansia tangguh, harus terus menjaga imun tubuh dengan rajib berolahraga, makan makanan bergizi, rajin mengkonsumsi sayuran dan buah segar, jaga istirahat. Dan yang terpenting saat ini adalah selalu menerapkan 3M setiap kegiata, baik di luar rumah maupun di dalam rumah.
Bukan hanya itu, Mari juga mengajak para lansia agar selalu mengedukasi lingkungan keluarga mengenai prokes 3M itu.
“InsyaAllah, melalui tujuh dimensi lansia, kami beharap, lansia bisa tetap menjaga kesehatan. Terutama saat pandemi, untuk meningkatkan imun. Jangan lupa ya, 3M. Memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dengan air menaglir dan menjaga jarak. Oma maupun praoma, saya harapkan bisa diterapkan kepada cucu-cucunya. Semoga melalui dimensi lansia di Sulteng, para lansia mandiri dan sehat selalu,” Imbuhnya. (YAMIN)
