POSO – Yayasan Wakaf Amanatul Ummah (YWAU) Kabupaten Poso menyatakan dukungannya terhadap upaya Satuan Tugas Operasi Madago Raya dalam mencegah penyebaran paham radikal di wilayah Kabupaten Poso.
Dukungan ini merupakan bagian dari komitmen yayasan dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif melalui pendidikan dan dakwah yang moderat.
Ketua YWAU, Ustaz Yusrin Ichtiawan, menjelaskan, lembaganya terus berperan aktif dalam pengembangan pendidikan dan dakwah dengan pendekatan rahmatan lil alamin.
“Kami menolak adanya pemahaman intoleran dan radikalisme berkembang di wilayah ini. Pencegahan dilakukan melalui lembaga pendidikan di bawah naungan yayasan,” tegasnya saat ditemui di kantor YWAU Poso, belum lama ini.
YWAU Poso didirikan pada tahun 2008 oleh K.H. Muh. Adnan Arsal, S.Ag., sebagai pengganti Yayasan Wakaf Ulil Albab. Yayasan ini menaungi Pondok Pesantren Amanah Putra dan Putri, serta lembaga pendidikan lain, mulai dari tingkat TPA/TK, SD-IT, hingga Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Aliyah di Kabupaten Poso dan daerah lainnya.
Melalui 26 lembaga pendidikan yang tersebar di Poso, Tojo Una-Una, Morowali Utara, dan Palu, YWAU terus mengembangkan sistem pendidikan modern yang Islami dan inklusif.
Selain pondok pesantren, yayasan juga mendirikan Sekolah Dasar Islam Terpadu (SD-IT) di beberapa wilayah, termasuk di Tabalu, Tamanjeka, dan Kilo, Kabupaten Poso.
YWAU berencana membuka perguruan tinggi pada tahun ajaran 2025 di Kelurahan Kasiguncu, Kecamatan Poso Pesisir. Perguruan tinggi ini akan memiliki program studi Farmasi, Keperawatan Anestesi, Kebijakan Pemerintah Daerah, serta Teknik Pertanian dan Perkebunan.
“Kami menggunakan bangunan milik pemerintah secara pinjam pakai untuk sementara, sambil mempersiapkan fasilitas permanen,” kata Ustaz Yusrin.
Sebagai lembaga yang berkomitmen mendukung kebijakan pemerintah, YWAU Poso aktif menjalin kerja sama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Poso serta Kementerian Agama
Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa sistem pendidikan yang diterapkan di lembaga-lembaga naungan yayasan sesuai dengan standar nasional.
Visi YWAU adalah membentuk masyarakat yang berilmu, beriman, dan beramal saleh dengan menjunjung tinggi nilai-nilai keislaman.
Misi yayasan meliputi pembinaan akhlak, pengembangan pendidikan, serta pelaksanaan kegiatan sosial dan kemanusiaan.
“Melalui kolaborasi dengan pemerintah dan lembaga terkait, kami optimistis dapat berkontribusi positif dalam membangun generasi yang unggul dan menjunjung moderasi Islam, sekaligus menangkal ancaman radikalisme di wilayah ini,” pungkas Ustaz Yusrin.
