PALU- Pantau langsung pelaksanaan skrining atau pemeriksaan kesehatan terhadap virus Tuberculosis (TBC) di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Palu, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sulawesi Tengah (Kakanwil Kemenkumham Sulteng) Budi Argap Situngkir ingin memastikan hak warga binaan pemasyarakatan (WBP) terpenuhi.

“Skrining ini kami laksanakan sebagai upaya mengantisipasi virus TBC yang sangat rentan terjadi didalam Lapas/Rutan kita, hal ini juga akan kami pastikan terpenuhi dengan baik, dari fasilitas hingga tenaga kesehatannya. Oh iya, hal ini murni dasar kami menjungjung tinggi hak asasi manusia dari mereka yaa, bukan karena satu dan lain hal, kita mau mereka menjadi pemimpin bangsa dimasa depan, tidak ada kata terlambat untuk mereka,” kata Kakanwil menyatakan Komitmennya tersebut turut didampingi oleh sang istri yang juga Penasihat Perhimpunan Tenaga Kesehatan (Pernakes) Pengayoman Sulteng, dr. Monalisa Manik serta ditemani oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan Ricky Dwi Biantoro dan Kepala Lapas Palu Gunawan beserta jajaran di tempat prosesi skrining TBC di Lapangan olahraga Lapas, Jalan. Dewi Sartika, Keluruhan Birobuli Selatan, Kota Palu, Selasa (26/9).

Lebih lanjut, ia pun menuturkan bahwa untuk memaksimalkan pelayanan kesehatan di Lapas, pihaknya telah membentuk himpunan Pernakes serta meningkatkan sertifikasi poli klinik serta dapur laik higiene, yang kompenen pentingnya ialah memastikan kesehatan mutu WBP terjamin.

“Jadi disamping pelayanan kami yang 24 Jam nonstop, sarana prasarana pun ditingkatkan. Ini semua adalah kolaborasi antara jajaran pemasyarakatan bersama Dinas Kesehatan Pemerintah Daerah,” tambahnya.

Tidak hanya itu, setelah digelar selama 4 hari, akan dilanjutkan dengan skrining kesehatan di Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Donggala serta Lapas dan Rutan lainnya di Sulawesi Tengah.

dr. Monalisa pun menguraikan bahwa seluruh WBP yang berada di Kota Palu telah melakukan skrining kesehatan. Hasilnya pun akan diketahui dengan metode Test Cepat Mandiri (TCM).

“Metodenya yakni pemeriksaan gejala awal, skrining CXR hingga penentuan hasil melalui TCM, hasilnya akan kita ketahui segera, semoga saja semuanya sehat-sehat, besok pun Pernakes bersama Dinas Kesehatan Kota Palu beserta Vendor PT. Tirta Medical Center juga akan memeriksa di Rutan Donggala, semoga lancar yaa,” pungkas dr. Monalisa. (**/IKRAM)