PALU – Pertamina memilih Kota Palu, Sulteng, sebagai daerah kedua di Sulawesi setelah Sulawesi Selatan, untuk meluncurkan produk baru Pertamax Turbo dan Dexlite. Hal ini berdasarkan penilaian bahwa masyarakat di Sulteng mempunyai minat yang cukup besar menggunakan BBM beroktan tinggi.
“Kami optimistis bisa menjual 500 Kiloliter Pertamax Turbo dan 600 KL Dexlite pada 2017,” kata General Manager Marketing Operation Region (MOR) VII Pertamina Wilayah Sulawesi, Joko Pitoyo, dua hari lalu saat meluncurkan penjualan perdana Pertamax Turbo dan Dexlite di SPBU milik PT. Arbansons Company, Jl. Muhamad Yamin.
Menurutnya, pemilihan Kota Palu sebagai tempat peluncuran karena bertepatan dengan HUT ke-53 Provinsi Sulteng, 13 April 2017.
“Anggaplah ini sebagai kado HUT ke-53 untuk pemerintah dan mayarakat Sulteng, guna mendorong pembangunan Sulteng menuju daerah yang maju, mandiri dan berdaya saing sesuai dengan visi bapak gubernur,” katanya.
Peluncuran tersebut ditandai pengguntingan pita oleh Joko Pitoyo yang didampingi Presdir PT. Arbansos Company H. Muhammad Badjamal dan dilanjutkan dengan pengisian perdana kendaraan menggunakan Pertamax Turbo dan Dexlite oleh kedua pejabat tersebut.
Pertamax turbo, menurut Joko, merupakan bahan bakar dengan kualitas tertinggi yang dimiliki Pertamina saat ini, hasil pengembangan Pertamax Plus dan memiliki research octane number (RON) 98, dilengkapi Ignition Boost Formula (IBF) yang memungkinkan mesin kendaraan menghasilkan performa tinggi.
Sedangkan Dexlite merupakan pilihan bahan bakar untuk mesin diesel karena lebih hemat namun tetap bertenaga dengan bilangan cetane 51. Kelebihan Dexlite adalah memberikan akselerasi dan torsi yang lebih baik, mengurangi kebisingan dan lebih responsif dibandingkan solar.
“Kedua produk ini kami hadirkan untuk menjawab permintaan masyarakat Sulteng terhadap bahan bakar minyak yang sesuai untuk kendaraan dengan mesin yang berkompresi tinggi,” ujarnya.
Pada peluncuran perdana ini, Pertamax Turbo dijual dengan harga Rp10.450/liter dan Dexlite Rp7.350/liter.
Menurut Joko, ‘awareness’ masyarakat Sulteng terhadap BBM beroktan tinggi terlihat saat Pertamina meluncurkan Pertalite setahun yang lalu dan saat ini, Sulteng merupakan konsumen terbesar Pertalite di Sulawesi yakni 800 KL tiap bulan, setelah Sulawesi Utara.
Karena itu, kata Joko, pada Mei 2017 nanti, semua kabupaten di Sulteng yang dilintasi jalan Trans Sulawesi dari perbatasan Gorontalo sampai Kabupaten Banggai, sudah akan memiliki SPBU yang melayani Pertalite.
Sementara itu Sales Executive BBM Retail Sulawesi Tengah Fandy Nugroho mengemukakan untuk tahap pertama ini, Pertamax Turbo bisa didapatkan di SPBU Jl. Mohamad Yamin Palu, SPBD Bayouge Palu dan SPBU Mensung, Kabupaten Parigi Moutong.
Sedangkan Dexlite bisa diperoleh pada SPBU Moh. Yamin Palu, SPBU Bayouge Palu, SPBU Jl. Diponegoro Palu, SPBU Tawaeli Palu dan SPBU Mensung Parigi Moutong.
“Kami akan terus menambah SPBU yang menjual Petamax Turbo dan Dexlite sesuai dengan permintaan masyarakat,” katanya. (RIFAY)
