PALU – Pembina Komunitas Gerakan Bersama Rakyat (Gerbet), Didi Bakran meminta kepada Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Palu untuk segera menindaklanjuti laporan dari warga Jalan Kancil, Kelurahan Tatura Selatan.
Laporan itu menyangkut adanya kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di wilayah tersebut.
“Petugas Dinkes yang menangani soal penyemprotan (fogging) agar segera turun menyemprot di daerah itu,” kata Didi, Jumat (21/10).
Didi sangat menyayangkan jika ada petugas yang ambat dalam penanganan kasus demam berdarah itu.
“Saya tadi minta mereka segera menyemprot dan jangan di lama-lamakan,” tegasnya.
Sebab, menurut Didi, Dinkes Palu harus menerapkan apa yang telah menjadi taglinenya yakni “Nagasi” yang berarti cepat.
“Kalau Nagasi berarti jangan menunda. Dalam hal ini anggaran fogging juga harus disediakan,” ujarnya.
Staf Ahli Bidang Sosial Budaya Kota Palu itu juga meminta agar Dinkes lebih peka dalam melihat persoalan kesehatan di masyarakat.
“Ini berkaitan dengan masalah sosial masyarakat yang telah menimbulkan keresahan sehingga kita harus segera menindaklanjutinya,” tutupnya.
Usai menindaklanjuti laporan warga, Komunitas Gerbet melakukan diskusi intern dengan sejumlah anggotanya, dihadiri sejumlah Staf Ahli serta sejumlah OPD terkait.
Reporter : Hamid/Editor : Rifay
