PALU – Program “Berani Mudik Gratis” yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah tampaknya menarik perhatian masyarakat. Hanya dalam waktu singkat, kuota 1.000 peserta telah terpenuhi. Program ini merupakan inisiatif Gubernur Anwar Hafid – Reny A Lamadjido sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat ekonomi lemah, termasuk pelajar dan mahasiswa.

“Sejak pendaftaran dibuka, antusiasme masyarakat sangat tinggi. Hingga hari ini, kuota sudah mencapai 1.000 orang,” ujar Kepala Dinas Perhubungan Sulteng, Sumarno, saat dikonfirmasi via WhatsApp pada Senin (24/3).

Program ini menyediakan fasilitas transportasi gratis untuk masyarakat yang ingin pulang kampung ke berbagai daerah di Sulawesi Tengah dengan rute sebagai berikut:

  • Palu – Tentena
  • Palu – Poso
  • Palu – Ampana (Tojo Una-Una)
  • Palu – Luwuk (Banggai)
  • Palu – Bungku (Morowali)
  • Palu – Kolonodale (Morowali Utara)
  • Palu – Kota Raya (Parigi Moutong)
  • Palu – Toli-Toli
  • Palu – Buol

“Program ini bertujuan untuk meringankan beban masyarakat kurang mampu, terutama menjelang Hari Raya Idul Fitri. Kami ingin memastikan bahwa mereka yang ingin berkumpul dengan keluarga dapat melakukannya tanpa terbebani biaya transportasi,” tambah Sumarno.

Keberangkatan perdana akan dilaksanakan pada, Rabu, 26 Maret 2025, pukul 08.00 WITA, berlokasi Jalan Samratulangi, depan Kantor Gubernur Sulawesi Tengah

Dinas Perhubungan Sulteng berharap program ini dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.

Program “Berani Mudik Gratis” diharapkan dapat menjadi agenda tahunan guna membantu masyarakat yang ingin pulang kampung tanpa kendala biaya. Selain itu, langkah ini juga menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dalam mendukung kesejahteraan warganya.

“Kami berharap program ini bisa terus berjalan di tahun-tahun mendatang dan semakin banyak masyarakat yang terbantu,” tutup Sumarno.

Reporter: Irma/***