SIGI – Kepolisian Resor Sigi, membentuk tim terpadu dalam mencegah paham radikalisme dan intoleransi. Pembentukkan itu dilakukan dalam rapat koordinasi bersama instansi terkait, bertempat di aula Simpotove Polres Sigi, Rabu (03/02).
Rapat dipimpin langsung Waka Polres Sigi Kompol M. Sumangkut dan didampingi Kaban Kesbangpol Sigi Udin Jamadin, Pabung Kodim 1306 Donggalam serta di ikuti oleh Kabag Sumda AKP Kiky Khristina, Kasat Binmas AKP Ahmad Bagus Harun, Kepala Kemenag Sigi, Ketua MUI Sigi, Sekertaris Dinsos Sigi, Perwakilan FKUB, Perwakilan Dikjar dan Personil Sat Binmas Polres Sigi.
Menurut keterangan, Kasubag Humas Polres Sigi Iptu Ferry Triyanto,pembentukan tim terpadu dalam rangka pencegahan paham radikalisme dan intoleransi, yang menyebar ke kalangan pemuda-pemudi saat ini. Hal ini sebagai bentuk dukungan dan membantu menyukseskan pelaksanaan Operasi Madago Raya Tahap I 2021 di wilayah Kabupaten Sigi.
Wakapolres Sigi Kompol M. Sumangku Menjelaskan, penbentukan tim terpadu ini juga untuk mendorong masyarakat Sigi, agar meningkatkan jiwa nasionalisme dan selalu mencintai tanah airnya.
“Tim ini akan bergerak memberikan pemahaman kepada anak-anak dan pemuda pemudi generasi bangsa, agar cintanya kepada ibu pertiwi lebih tinggi. Sehingga dapat menangkal penyebaran paham radikalisme dan intoleransi yang masuk ke wilayah Kabupaten Sigi khususnya,” kata Sumangku.
Setelah terbentuknya tim terpadu lanjutnya, dapat langsung beraksi sesuai dengan tugas dan perannya, sebagaimana tujuan dibentuknya tim ini. Adapun sasaran tim yaitu, tempat pesantren, perkumpulan dan komunitas beragama, serta tempat-tempat yang dianggap rawan terjadinya penyebaran paham radikalisme dan intoleransi.
“Kami juga berharap masyarakat dapat membantu dan nendukung guna memaksimalkan Pelaksanaan Ops Madago Raya 2021 di wilayah Sigi, agar situasi Kantibmas terkait terorisme dapat secepatnya teratasi,” tutupnya.
Reporter: Hady/***
Editor: Nanang
