MAKASSAR – Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi kembali mengukir prestasi di tingkat internasional.
Pada ajang bergengsi Asian Impact Award 2025 yang berlangsung di Malaysia pada 17-18 September, Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi berhasil meraih dua penghargaan platinum atas program unggulan di bidang Corporate Social Responsibility (CSR).
Penghargaan tersebut diberikan kepada dua unit operasi: Fuel Terminal (FT) Parepare melalui program Developing Bacukiki Sustainable Tourism, dan Aviation Fuel Terminal (AFT) Hasanuddin lewat inisiatif Developing Farming for Rural Empowerment.
Selain penghargaan Platinum, FT Parepare dan AFT Hasanuddin juga dianugerahi sertifikat CSR Certified Leader (CCL) yang diberikan oleh Portman College dan La Tofi School of Social Responsibility sebagai bentuk pengakuan atas konsistensi dan kepemimpinan dalam pelaksanaan program CSR berkelanjutan.
Asian Impact Award merupakan ajang apresiasi bagi perusahaan-perusahaan di Asia yang menjalankan inovasi sosial dan lingkungan secara nyata dan terverifikasi.
Area Manager Communication, Relation, dan CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, T. Muhammad Rum, menyampaikan apresiasi atas pencapaian tersebut.
“Dua penghargaan ini adalah bukti nyata komitmen kami untuk menerapkan prinsip ESG. Kami terus berupaya menghadirkan inisiatif yang berfokus pada efisiensi energi, konservasi air, pengelolaan limbah, serta pemberdayaan masyarakat,” ujar Rum.
Ia menambahkan, pencapaian ini sejalan dengan komitmen Pertamina dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya TPB 6 (Akses Air Bersih dan Sanitasi), TPB 7 (Energi Bersih dan Terjangkau), TPB 12 (Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab), TPB 13 (Penanganan Perubahan Iklim), dan TPB 15 (Ekosistem Daratan).
