PALU – Ketua Utama Alkhairaat, Habib Sayid (HS) Alwin bin Saggaf Aljufri di dampingi Ketua Umum (Ketum) Pengurus Besar (PB) Alkhairaat, HS Mohsen Alaydrus, menerima kedatangan Ketum DPP Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, di kediaman ketua utama, Sabtu (24/08).
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) ini hadir bersama rombongan, antara lain, Anggota DPR RI Muhidin M Said, Ketua DPRD Sulteng HM Arus Abdul Karim dan sejumlah kader Partai Golkar lainnya, seperti Ali Mochtar Ngabalin, dan Moh Rizal Intjenae.
Selain berkunjung ke Ketua Utama Alkhairaat, kedatangan Bahlil di Palu juga dalam rangka menghadiri Musda DPD Partai Golkar Sulawesi Tengah (Sulteng).
Bahlil mengatakan, Partai Golkar tidak bisa lepas dari masyarakat, karena partai ini lahir dari masyarakat.
“Saya membaca dan mempelajari sejarah Partai Golkar,” ungkap Bahlil.
Ketua Utama Alkhairaat, HS Alwi bin Saggaf Aljufri, menyampaikan, lembaga Alkhairaat juga besar karena tumbuh dari ummat.
Habib juga menyampaikan misi pendiri Alkhairaat, Habib Idrus bin Salim Aljufri, yang dijabarkan dalam pendidikan, dakwah dan sosial kemanusiaan.
“Masyarakat datang dan meminta agar Alkhairaat dibentuk di daerahnya dan dengan sukarela memberikan lahan untuk membangun pendidikan. Wagub Papua Selatan meminta agar lembaga Alkhairaat bisa hadir di sana,”ungkap Habib Alwi, sambil menunjuk Wabub Papua Selatan Paskalis Imadewa yang hadir juga dalam silaturahmi tersebut.
Kata dia, Partai Golkar tumbuh dari masyarakat. Sementara Alkhairaat tumbuh dari ummat
“Keduanya memiliki kekuatan yang sama,” katanya.
Berbicara soal sejarah Partai Golkar di Sulawesi Tengah, kata dia, Ketua Utama Alkhairaat sebelumnya, Almarhum Habib Saggaf Aljufri juga merupakan pengurus Partai Golkar Sulteng di zamannya.
Di kesempatan yang sama, Ketum PB Alkhairaat, Habib Mohsen Alaydrus, mengatakan, Alkhairaat saat ini telah mencapai 25 komisariat wilayah (komwil) atau provinsi yang banyak tersebar di wilayah Indonesia Timur.
“InsyaAllah dengan kehadiran menteri di Palu dan berkunjung ke Alkhairaat maka telah menjadi keluarga besar Alkhairaat,” ujar Habib Mohsen.
Turut hadir dalam pertemuan tersebut, jajaran pengurus PB Alkhairaat lainnya, antara lain Sekjen Jamaludin Mariadjang, Husen Habibu, Ketua Yayasan Alkhairaat Hamdan Rampadio, Sekum Yayasan Alkhairaat H Asgar Bashir Khan.
Juga hadir Ketua Komwil Alkhairaat Sulteng Arifin Sunusi, Ketum PP Himpunan Pemuda Allhairaat (HPA) Ashar Yahya, Rektor Unisa Muhammad Yasin, Ketum WIA Syarifah Saihun Abdillah Aljufri, Direktur BUMA serta sejumlah tokoh Alkhairaat lainnya.
