PARIMO – Lima bulan Sistem Penyediaan Air Minum Desa Tolai, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), tidak lagi berfungsi sejak banjir bandang yang melanda beberapa desa Kecamatan Torue pada 28 Juli 2022 lalu.
Akibat kondisi tersebut, membuat warga desa harus mencari alternatif lain untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Salah satu warga Tolai, Umang mengungkapkan, dibeberapa dusun di Tolai kesulitan air bersih, diakibatkan SPAM kerumah warga hingga kini belum masuk pascabanjir.
“Untuk mendapatkan air bersih terpaksa harus menampung menggunakan tandon dan beberapa alat penampungan lainnya,” ungkapnya saat dihubungi Rabu (07/12)
Ia berharap, pemerintah segera memperbaiki SPAM tersebut, agar seluruh masyarakat yang terdampak, dapat menikmati dan digunakan untuk kebutuhan sehari-hari.
Warga lainnya di Dusun empat, Komang, mengatakan, air bersih menjadi kebutuhan dasar warga, meskipun dirinya dan beberapa rumah lainnya tidak terdampak parah, tetapi seluruh jaringan pipa tidak berfungsi.
“Jadi kami sangat berharap air bersih itu, air kami dapatkan dari Tandon yang disiapkan dari sejumlah relawan dan pemerintah,” pungkasnya.
Reporter : Mawan
Editor : Yamin
