PALU – Perwakilan Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) melalui bidang Pelatihan dan Pengembangan, menyelenggarakan Pelatihan E-Learning Peningkatan Kompetensi Teknis Program Banggakencana Angkatan IV dalam kaitannya dengan BKB Holistik Integratif, serta pencegahan stunting.

Pembukaan kegiatan ini dilakukan secara virtual  melalui aplikasi Zoom Meeting, dibuka poleh Kepala perwakilan (Kaper) Dra. Maria Ernawati, Selasa (14/09).

Dalam sambutannya, Erna mengatakan bahwa salah satu visi pemerintah saat ini adalah peningkatan kualitas SDM Indonesia dan stunting menjadi salah satu fokus yang menjadi perhatian.

Erna menambahkan, bahwa salah satu Output dari Diklat BKB HI dan Pencegahan Stunting ini adalah efisiensi dan efektif, sehingga ia berharap dengan adanya diklat ini PKB bisa menggiring percepatan pencegahan stunting.

“Masyarakat jangan dibuat susah untuk mengikuti kegiatan-kegiatan yang ada. Kalau bisa dijadikan satu pola manajerial yang sama, kenapa tidak?” katanya.

Kegiatan ini dijadwalkan berlangsung selama lima hari, mulai tanggal 14 September sampai 18 September 2021.

Peserta pelatihan terdiri dari 5 angkatan, dimana sebelumnya Bidang Latbang telah menyelesaikan Diklat untuk tiga angkatan. Peserta Diklat pada angkatan 4 ini terdiri dari PLKB/PKB sejumlah 36 orang yang berasal dari 12 kabupaten di Sulawesi Tengah. (YAMIN)