PALU- Puluhan pedagang Pasar Tavanjuka tetap berkeras agar tidak dikeluarkan dari area Pasar Tavanjuka, meski bulan Mei ini, akan dilakukan rehab oleh Pemerintah Kota Palu.
Koordinator Pedagang Pasar Tavanjuka Edy Herman mengatakan, setelah pertemuan dengan Wali Kota Palu Hadianto Rasyid, permintaan para pedagang untuk tidak dikeluarkan dari area pasar disetujui l, dengan catatan agar para pedagang yang berjualan di area parkir bisa memberikan akses jalan kendaraan proyek.
“Alhamdulillah permintaan kami tadi dikabulkan oleh Pak Wali Kota Palu Hadianto Rasyid. Kami diizinkan untuk berjualan di area parkir, halaman parkir pasar ini cukup luas. Jadi kalau cuma puluhan pedagang berjualan di sini bisalah tanpa mengganggu pekerjaan proyek dalam pasar,” ungkapnya.
Sementara di tempat terpisah Kadis Perdagangan Kota Palu Zulkifli mengatakan, jauh hari sebelumnya pihaknya sudah mensosialisasikan rencana rehab pasar kepada para pedagang Pasar Tavanjuka. Bahkan pihaknya juga telah menyurati kepada para pedagang tersebut.
“Kami sudah surati para pedagang itu untuk segera mengosongkan dalam pasar deadline waktu paling lambat tanggal 25 Mei mendatang. Alhamdulillah tadi pertemuan bersama pedagang, Dinas Perdagangan dan pak wali kota berjalan lancar tidak ada penolakan para pedagang. Semua berjalan lancar dan mereka menyetujui,” ujar Zulkifli.
Kadis Perdagangan ini mengatakan, tidak semua area parkir digunakan, atau hanya sebagian. Demi keamanan dan ketertiban, Pasar Tavanjuka akan ditutupi keliling menggunakan seng selama proses rehabilitasi.
Reporter: Irma/Editor: Nanang
