PALU – Padatnya kendaraan roda dua yang parkir di depan Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kota Palu, dimanfaatkan orang-orang tidak bertanggung jawab untuk melakukan kejahatan.
Beberapa waktu belakangan, banyak warga yang mengeluhkan kehilangan helm, bahkan sepeda motor yang diparkirnya di depan kantor tersebut.
Salah satu warga Ulujadi, Fatma, pecan lalu, mengaku kehilangan helm yang baru dibelinya, saat sedang mengurus Kartu Keluarga (KK) di Dukcapil.
Padahal, dia mengaku tidak lama berada di dalam Kantor Dukcapil. Ketika menuju sepeda motornya, dia mendapati helm tersebut tidak ada lagi di tempatnya semula.
“Helm itu saya simpan di sadel dengan posisi talinya terjepit di dalam sadel. Tapi hanya beberapa saat saja sudah hilang,” kata Fatma.
Menurutnya, aksi maling itu termasuk berani dan nekad, mengingat banyak orang yang ada di sekitarnya.
“Saya sempat menceritakan peristiwa itu kepada beberapa warga yang kebetulan melintas di dekat motorku dan mereka mengatakan sering mendengar adanya kehilangan seperti ini,” ujarnya.
Salah seorang pedagang yang ada di kompleks Balai Kota Palu, yang enggan dikorankan namanya, mengaku sudah sering mendapati warga yang mengeluhkan kehilangan.
“Memang kebanyakan helm yang hilang tapi pernah juga seorang ibu yang menangis karena kehilangan motor disini,” ungkapnya.
Plt Kepala Dukcapil Kota Palu, Moh Rifani Pakamundi mengatakan, untuk persoalan keamanan, selama ini memang belum ada Pol-PP yang ditugaskan secara khusus di lokasi tersebut. Namun menurutnya, dengan seringnya kehilangan seperti itu, pihaknya akan segera membicarakan dengan pimpinan tentang upaya penanganannya.
“Sejauh ini setahu saya memang belum ada petugas khusus yang ditempakan di lokasi. Entahlah kalau pejabat sebelumnya sudah pernah mengusulkan hal itu. Namun karena banyaknya kejadian ini, saya akan mengusulkan kepada pimpinan,” katanya.
Rifani menambahkan, di area parkir tersebut memang perlu dijaga, apalagi warga yang datang dengan berbagai keperluan, bukan hanya ke Dukcapil saja namun juga mengurus izin dan lainnya di instansi lain yang ada di kompleks balai kota.
“Saya mengimbau kepada warga untuk mawas diri dan senantiasa berhati-hati jika memarkir sepeda motor, helm atau barang berharga lainnya. Saran saya, sebaiknya ketika mengurus sesuatu baiknya membawa teman untuk menjaga kendaraannya di halaman kantor,” tutupnya. (HAMID)
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.