PALU – Seorang warga di Desa Sangginora, Kabupaten Poso, ditemukan tewas karena diduga menjadi korban penembakan Kelompok Sipil Bersenjata (KSB), Sabtu (8/8).
Dari informasi yang berhasil dihimpun media ini, peristiwa tersebut bermula saat dua warga Desa Sangginora, inisial AP dan AB mendatangi wilayah perkebunan Tahiti di pegunungan Poso, sekira pukul 17.30 WITA. Berjarak lima kilometer dari kebun, keduanya melihat para Kelompok Sipil Bersenjata tengah beristrahat di Pondok kebun milik AB.
Belum sempat keduanya melarikan diri, dari arah belakang muncul dua anggota KSB tersebut kemudian menggiring mereka ke pondok tempat para anggota mereka yang lain beristrahat. Tiba di Pondok tersebut keduanya langsung dikepung.
Satu di antara anggota Kelompok Sipil Bersenjata itu mengajukan sejumlah pertanyaan kepada AB, saat sedang menjawabnya AB langsung menerima pukulan dari arah belakang hingga tersungkur ke tanah. Sedang AB bangun dari pukulan itu, rekannya AP langsung melompat dan melarikan diri. Pada jarak tertentu AP mendengar letupan senjata sebanyak satu kali, ia menduga berasal dari pondok kebun tempat dimana rekannya tertinggal.
Dalam upayanya melarikan diri, AP memutuskan untuk menginap didalam semak-semak dan baru sampai diperkampungan, Ahad (9/8) Pagi. AP kemudian melaporkan hal itu kepada warga lainnya dan meneruskan kepada pihak aparat.
Sesaat pelaporan itu, aparat dari Satuan Tugas (Satgas) Tinombala dibantu warga Desa Sangginora langsung melakukan pencarian terhadap AB, yang dalam keterangan AP masih tertinggal di wilayah perkebunan Tahiti.
Dalam kondisi naas AB ditemukan tewas, lalu dievakuasi dan tiba di rumahnya, Ahad Siang. Sedangkan Satgas Tinombala meneruskan pencarian para Kelompok Sipil Bersenjata itu ke wilayah perkebunan lainnya berdasarkan tanda-tanda jejak yang ada.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Sulteng Kombes Pol Didik Supranoto yang dikonfirmasi turut membenarkan adanya peristiwa di Poso yang kemabli memakan korban tersebut.
Ia menjelaskan bahwa pelaku dari peristiwa tersebut diduga adalah Kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Ali Kalora Cs.
“Saat ini sedang dilakukan pengejaran terhadap yang diduga adalah Kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) sebagaimana ciri-ciri yang ditunjuk saksi,” ungkapnya, Ahad Malam.(Faldi)