PALU – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palu telah mendistribusikan logistik ke 699 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di 8 kecamatan dan 46 kelurahan.
“Untuk distribusi logistik kita bagikan ke 699 TPS di 8 kecamatan dan 46 kelurahan kita sudah distribusikan. Pendistribusian secara bergilir sejak 6 Desember kemarin,”ujar Ketua KPU Kota Palu, Agussalim Wahid, saat ditemui di Gedung Olahraga Siranindi, Kota Palu, dikutip dari Sultengnews, Senin (07/12)
Menurutnya, tidak ada kendala dalam proses pendistribusian logistik, semuanya berjalan dengan lancar dan tepat waktu sesuai dengan perencanaan.
Agussalim mengatakan, KPU Kota Palu mulai dari 6 Desember 2020, kata dia, sudah mendistribusikan di 4 kecamatan, yaitu di Kecamatan Palu Utara, Tawaeli, Palu Barat, dan Ulujadi.
“Nanti hari ini ada 4 Kecamatan lagi yang menyusul Kecamatan Matikulore, Palu Selatan, Palu Timur, dan Tatanga, semuanya proses pendistribusian langsung ke PPS (Panitia Pemungutan Suara),”ucapnya.
Sebelumnya, kata Agussalim, logistik akan singgah di kecamatan untuk pengecekan, kemudian langsung ke PPS, untuk dipastikan bahwa semua logistik alat kelengkapan TPS (Tempat Pemungutan Suara) dan APD (Alat Pelindung Diri) sesuai dikirim KPU Kota Palu dan mungkin besok 8 Desember 2020 sudah bergeser ke TPS masing-masing.
“Kami sudah menyampaikan semua anggota KPPS bahwa dipastikan sebelum pukul 18.00 pada 8 Desember 2020, semua TPS sudah harus berdiri,” sebutnya.
Agussalim menerangkan, APD turun bersamaan dengan alat kelengkapan TPS, ketika ini turun akan melewati secara berjenjang kepada pihak ad hoc PPK, mengecek satu persatu begitu logistik dan APD sampai ke PPS sesuai jumlah TPS.
Agussalim menjelaskan, tidak bisa di pungkiri bahwa beban KPU saat ini, pada saat menurunkan logistik karena ditambah adanya APD.
Dia juga menambahkan, untuk TPS di sekitar rumah sakit khususnya di RSUD Undata terdapat sekitar 4 TPS. Sementara, di RSUD Anutapura ada 2 TPS yang akan dikerahkan untuk melayani pasien.
“Begitu pula di Polres dan Polri kami mengingatkan KPPS Yanga da disana tetap melayani sampai hari H karena disana ada tahanan, karena rutan dan lapas ada TPS,” tandasnya. **