PALU – Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Palu secara resmi melantik pengurus Dewan Pengurus Anak Cabang (DPAC) dan Dewan Pengurus Ranting (DPRt) se-Kota Palu.
Pelantikan digelar di salah satu hotel di Kota Palu, Sabtu (14/6), dan dirangkaikan dengan kegiatan pendidikan politik bagi seluruh jajaran pengurus dari tingkat kota hingga kelurahan.
Acara tersebut dihadiri oleh Sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKB Sulawesi Tengah (Sulteng), Naharudin, bersama jajaran pengurus DPW seperti Djayadin Juhaepa dan Rusdy Tendri. Turut hadir Ketua DPC PKB Kota Palu H. Nanang, Sekretaris DPC Fery Novrianto, Ketua Dewan Syuroh Ustadz Suhban Lasawedi, serta Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Palu, Ansyar Sutiadi, yang mewakili Pemerintah Kota Palu.
Ketua DPC PKB Kota Palu, H. Nanang, dalam sambutannya menegaskan bahwa pelantikan dan pendidikan politik ini merupakan langkah awal konsolidasi partai menuju ajang politik ke depan.
Menurutnya, penguatan struktur dan pemahaman kader terhadap politik menjadi kunci kemenangan.
“Pelantikan ini bukan sekadar formalitas. Kita ingin membangun kekuatan politik dari bawah, agar PKB di Kota Palu semakin solid dan siap menghadapi kontestasi demokrasi,” ungkapnya.
H. Nanang juga menyampaikan sinyal politik bahwa pada Pilkada Kota Palu tahun 2029 mendatang, PKB siap mengusung kader sendiri sebagai calon kepala daerah.
Dengan raihan tiga kursi atau satu fraksi utuh di DPRD Kota Palu, ia menyebut PKB memiliki modal politik yang cukup untuk tampil sebagai partai pengusung utama.
“Sudah waktunya PKB tidak hanya mendukung, tapi menjadi pengusung utama kader sendiri,” tegas H. Nanang.
Senada dengan itu, Sekretaris DPW PKB Sulteng, Naharudin, menyatakan bahwa langkah politik DPC Kota Palu telah sejalan dengan program nasional PKB.
“Pada Pemilu 2029, PKB menargetkan 100 kursi di DPR RI secara nasional. Maka, di setiap daerah termasuk Kota Palu, partai harus mampu merebut semua kursi yang tersedia dan mengusung kadernya sendiri dalam Pilkada,” kata Naharudin.
Ia pun mendorong seluruh jajaran pengurus, khususnya di tingkat kelurahan, untuk memperkuat kesiapan organisasi sejak dini agar rencana tersebut dapat tercapai.
“Rencana besar ini harus disiapkan dari sekarang secara matang,” pungkasnya.
Kegiatan ditutup dengan rapat kerja terbatas (raker) internal pengurus untuk menyusun langkah-langkah strategis ke depan. */Yamin