PALU – Puluhan pelajar SD Negeri VI Kayumalue, Kecamatan Tawaeli menggelar kampanye perang terhadap sampah, belum lama ini. Kampenye sebagai bentuk dukungan pada Gerakan Gali Gasa (3G) tersebut, bukan hanya dilakukan dengan aksi bersih-bersih saja, namun mereka turut memprovokasi warga untuk memelihara kebersihan lingkungan dari sampah.
Mereka turun membersihkan lingkungan dengan membawa karton yang bertuliskan kebersihan dan lingkungan.
Para pelajar juga menyapu jalan, membersihkan got dan tempat-tempat ibadah yang ada di sekitar lingkungan mereka.
Kepala SD Negeri 6 Kayumalue, Asni, mengatakan, kegiatan itu adalah bentuk dukungan para pelajar atas program Pemerintah Kota (Pemkot) Palu.
“Kami turun membawa anak-anak kami untuk memberi contoh secara langsung akan pentingnya kebersihan lingkungan itu,” katanya.
Kebersihan, kata dia, sangatlah penting karena bukan hanya berhubungan dengan keindahan lingkungan, namun juga berkaitan dengan kesehatan masyarakat.
“Jika anak-anak sakit, tentu akan mempengaruhi pendidikan dan prestasi akademiknya,” ujar Asni.
Lebih lanjut dia mengatakan, Gerakan Gali Gasa merupakan program yang sangat bermanfaat dan masyarakat diberi tanggung jawab untuk menyukseskannya.
“Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Ansyar Sutiadi telah menginstruksikan setiap sekolah untuk merealisasikan gerakan tersebut. Sebagai warga Kota Palu, tentu kita harus mendukungnya demi kepentingan bersama,” tutupnya. (HAMID)