PALU- Tim SAR gabungan membagi tiga Search Rescue Unit (SRU), dalam mencari satu orang terseret arus sungai Kuala Mewatu, saat pulang dari kebun, di Desa Sipeso, Kecamatan Sindue, Kabupaten Donggala, Ahad (16/1) kemarin.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu, Senin ( 17/1) Andrias Hendrik Johanes mengatakan, SRU 1 melakukan pencarian dengan menyusuri pinggiran sisi kanan dan kiri sungai , berjalan kaki dengan jarak 1 KM dari Koordinat 0°21’53.13″S 119°47’5.19″T Menuju Koordinat SRU II 0°22’5.15″S 119°46’8.15″T.
Selanjutnya kata dia, SRU ll melakukan pencarian dengan menyusuri pinggiran sisi kanan dan kiri sungai dengan berjalan kaki dengan jarak 1 KM dari Koordinat 0°22’5.15″S 119°46’8.15″T Menuju Koordinat SRU lll 0°21’29.52″S 119°45’23.60″T.
Kemudian, SRU lll melakukan pencarian di muara sungai Mewatu dengan menggunakan rubber boat di Area sekitar Muara (Melakukan intersave korban, apabila hanyut keluar ke arah laut)
Sebelumnya, tim SAR Palu mendapat informasi dari istri korban, bahwa sekira pukul 15.00 WITA, atas nama Rizal (35) bersama 2 orang rekannya, hendak menyeberang sungai kuala Mewatu saat pulang dari Kebun.
“Korban Rizal terseret arus sungai, rekan-rekan korban berusaha menolong korban. Tetapi tidak bisa, karena arus sungai sangat deras,” katanya.
Keluarga dan masyarakat berusaha mencari. Namun sampai saat ini, korban belum berhasil ditemukan. (IKRAM)