PARIMO – Refocusing Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) mengalami kenaikan, sebelumnya Rp4,2 Miliar, saat ini menjadi Rp. 4,9 Miliar.
“Refocusing untuk inflasi diperuntukkan bagi UMKM, nelayan, transportasi bagi masyarakat, lapangan pekerjaan,” ungkap Sekretaris Daerah Parimo, Zulfinasran Ahmad, saat rapat bersama DPRD, Senin (12/09).
Ia menjelaskan, mata anggaran tersebut sudah ada dan diperuntukkan untuk apa, sehingga pihaknya telah memetakan penempatan anggaran itu dibeberapa organisasi perangkat daerah (OPD), diantaranya, Dinas Koperasi dan UMKM, Dinas Kelautan dan Perikanan, Dinas Nakertrans dan Dinas Perhubungan.
Kata dia, apabila mengambil pos anggaran yang sudah ada, dan telah dilaporkan sebelumnya, meskipun terdapat pertanyaan soal belanja dan pembiayaan. Dirinya dapat menjelaskan ketika diizin untuk menyampaikan.
Selain Refocusing, pihaknya mengamankan kewajiban daerah dengan penyesuaian terhadap gaji dilingkungan sekretariat DPRD, yang sudah mendapatkan persetujuan dan pertimbangan Bupati terkait tunjangan transportasi dan perumahan DPRD.
“Ini juga sudah kita masukkan dalam mata anggaran, kemudian peningkatan kapasitas aparatur dan peningkatan kompetensi legislatif sudah diposturkan didalam anggarannya,” jelasnya yang juga Ketua Tim TAPD.
Ditambah dengan kegiatan yang sudah mendapatkan jawaban dari pemerintah pusat terkait Eqwator 10 K internasional, paralayang internasional dan Harkanas dengan estimasi kebutuhan anggaran sebesar Rp. 16,2 Miliar didalamnya.
Ia mengatakan, pemkab Parimo selain itu juga mengajukan permohonan penambahan pendapatan, sehingga seluruh eitem yang dijabarkan tadi dapat terakomodir.
“Setelah melakukan komunikasi dengan pemerintah pusat, alhamdulillah ada gambaran Dari permohonan itu, dan hari ini juga akan ada jawaban,” pungkasnya.
Reporter : Mawan
Editor : Yamin
