PALU – Pemerintah Kota (Pemkot) Palu melalui Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) setempat, Ansyar Sutiadi beserta jajarannya, menyerahkan bantuan ratusan pasang sepatu dan seragam sekolah kepada siswa-siswi yang terdampak bencana alam gempa bumi, tsunami dan likufaksi di Kota Palu, Sabtu (12/01).
Sasaran pemerima bantuan tersebut berada di empat titik berbeda, yakni Kelurahan Petobo, Balaroa, Talise dan Dusun Bamba Palu Utara.
Di Petobo seluruh siswa-siswi mulai dari SD sampai SMP, baik swasta maupun negeri mendapat bantuan tanpa terkecuali.
“Namanya saja untuk korban bencana. Begitu juga di Balaroa, Talise dan wilayah Palu Utara, tepatnya salah satu sekolah di Dusun Bamba,” kata Kepala Dikbud Kota Palu, Ansyar Sutiadi.
Kata Ansyar, bantuan sepatu itu bersumber dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, sementara seragam berasal dari Pemkot Palu yang disalurkan secara bertahap.
Totalnya, untuk seragam sekolah berjumlah 1.040 pasang, sementara sepatu berjumlah 6.285 pasang.
“Sebelumnya kami lakukan pendataan sehingga dapat dipastikan pembagiannya tepat sasaran kepada anak-anak kita yang benar-benar terdampak bencana,” katanya.
Ansyar berharap, agar bantuan itu dapat bermanfaat untuk peserta didik yang memang betul-betul terdampak serta tidak memiliki seragam dan sepatu untuk sekolah.
“Pascabencana ini kita tidak boleh berputus asa tetapi harus semangat. Kami dari pemerintah memiliki kewajiban untuk terus membangun semangat itu agar slogan yang selama ini kita usung, Palu Kuat, Palu Bakit bukan hanya sebatas slogan tapi harus benar-benar bangkit,” pungkasnya. (YAMIN)