PARIMO – Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) memaparkan kesiapan festival durian internasional yang akan dihelat di Desa Siney pada bulan Mei 2023.
Sekretaris daerah, Zulfinasran menyampaikan Kesiapan Pemkab Parimo diantaranya kesiapan yang dijelaskan oleh Sekda terkait titik lokasi acara puncak hingga hal-hal teknis lainya yang menyangkut soal suksesnya kegiatan event Festival Durian nanti.
“Kami berharap kehadiran presiden pada acara puncak festival durian internasional. Sesuai harapan Bupati dan Wakil Bupati serta masyarakat Parimo,” ungkapnya.
Ia menjelaskan, terkait jadwal sebelumnya bahwa kegiatan itu dilaksanakan di tanggal 19-21 Mei 2023 mendatang, namun kata sekda pemerintah memutuskan untuk menunda pelaksanaan
“Pemda Parimo akan menyesuaikan dengan agenda Presiden RI jika memang benar-benar akan hadir dipuncak acara tersebut,” tuturnya.
Ketua Panitia Kegiatan, Noor Wachida Prihartini S Tombolotutu, bahwa gelaran Festival Durian Internasional di Parimo akan dirangkaikan dengan berbagai kegiatan yang telah disusun oleh pemda.
Diantaranya kegiatan itu yaitu salah satunya pencanangan parimo sebagai Kabupaten Durian.
Deputi Bidang Hubungan Kelembagaan dan Kemasyarakatan Gogor Oko Nurharyoko menjelaskan, bahwa pihaknya menyambut baik maksud dan tujuan pemda Parimo serta sepenuhnya memberi respon positif terhadap pelaksanaan event itu.
Pihaknya segera menindaklanjuti hasil pertemuan itu dan melaporkannya kepada pimpinan, dan berharap agar pelaksanaan event Festival Durian Internasional di Parigi Moutong dapat dihadiri oleh Presiden Jokowi.
Reporter : Mawan
Editor : Yamin