PALU – Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) MTs Alkhairaat Pusat Palu tahun ajaran 2022/2023 telah dibuka sejak 21 Februari hingga 30 Juni 2022 mendatang. Pendaftaran dilakukan di sekretariat PPDB MTs Alkhairaat Pusat Palu, Jl. Sis Aljufri, Kompleks Alkhairaat.
Kuota untuk penerimaan tahun ini berjumlah 224 siswa. Berdasarkan ketentuan aturan pemerintah, bagi setiap kelas maksimal berjumlah 32 orang. Untuk saat ini madrasah menerima siswa untuk tujuh kelas yang tersedia.
Wakil Kepala Madrasah Bidang Kesiswaan, Ifrianti Syarif mengatakan, berdasarkan hasil rapat panitia PPDB, MTs Alkhairaat Pusat Palu akan membentuk kembali kelas unggulan bagi siswa baru.
Kelas unggulan ini salahsatu kriterianya yaitu hasil tes. Akan tetapi untuk menentukkan siswa kelas unggulan, pihak MTs melakukan evaluasi terlebih dahulu selama enam bulan kedepan. Ketika di semester II, maka prestasi siswa dan mata pelajaran yang dikuasai masing-masing siswa sudah diketahui. Dari prestasi itulah, mereka akan dikelompokan melalui jurusan tersendiri, dan nantinya mereka dibimbing khusus.
“Begitu di semester dua akan ada prestasi masing-masing jurusan dibuatkan kelas tersendiri, dan nantinya akan dibimbing khusus kembali. Karena persiapan untuk lomba-lomba KSM (kompetisi sains madrasah, red) oleh Kementrian Agama,” kata Ifrianti kepada MAL Online, ditemui di madrasah yang dipimpin oleh Syarifah Saihun Aljufri ini, Selasa (24/5).
Adapun untuk syarat-syarat administarsi pendaftaran, sebut Gustini selaku Sekretariat Panitia, yaitu foto copy akta kelahiran, foto copy kartu keluarga, foto copy rapor kelas V semester I dan II dan kelas VI hanya semester I, serta pas foto.
Adapun syarat lainnya, kata dia, dibuktikan dengan surat pernyataan orang tua. Di surat pernyataan itu, salah satunya yaitu, selama anak didik tersebut, menjadi siswa MTs Alkhairaat Pusat Palu dilarang membawa kendaraan bermotor.
Gustini juga menambahkan biaya administrasi untuk pengambilan formulir sebesar Rp 100 ribu.
“Setelah mengembalikan baru kami daftar untuk lanjut ke tahap berikutnya yaitu tes seleksi berupa tes tulis dan mengaji. Kemudian setelah pengumuman dilanjutkan dengan daftar kembali dengan biaya pembayaran masuk madrasah senilai tiga juta delapan ratus, sudah termasuk bebas infaq selama satu tahun dan uang seragam semua sekolah yang tanggung,” katanya.
Reporter: NAJIHA
Editor: NANANG