Palu- – Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) akan segera menyelenggarakan Konferensi Kerja Provinsi (Konkerprov) ke-III masa bakti 2019-2024. Acara ini akan dilaksanakan di Kabupaten Buol pada tanggal 28 hingga 30 Juli 2023.
Dengan tema “PGRI Kuat, Pendidikan Bermutu, SulTeng Maju dan Sejahtera,” Konkerprov PGRI Sulteng bertujuan untuk mengevaluasi program-program yang telah dilaksanakan sepanjang tahun lalu, dan merumuskan program-program ke depan yang sesuai dengan kebutuhan organisasi serta memprioritaskan isu-isu strategis saat ini.
Ketua PGRI Sulteng, Syam Zaini, menjelaskan bahwa Konkerprov PGRI ini akan dihadiri oleh para pengurus PGRI dari 13 kabupaten/kota se-Sulawesi Tengah, serta anak lembaga dan alat kelengkapan organisasi lainnya. Acara tersebut akan dibuka oleh Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, yang diharapkan hadir pada saat pembukaan kegiatan tersebut.
“Selain Wagub Sulteng, Ketua Umum Pengurus Besar PGRI, Prof. Dr. Unifah Rosyidi, dipastikan akan hadir dalam acara tersebut untuk memberikan sambutan, arahan, dan penguatan keorganisasian kepada para kader PGRI se-Sulawesi Tengah. Kedatangan beliau ini diharapkan dapat memperkuat hubungan antara PGRI dengan pemerintah pusat dan daerah dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan di wilayah tersebut,” ujar Syam Zaini Rabu (12/7).
Konkerprov PGRI Sulteng di Buol juga akan memberikan ruang kepada beberapa narasumber untuk mempresentasikan kebijakan, terkait dengan pendidikan dan guru. Salah satunya adalah Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sulawesi Tengah yang akan memaparkan strategi kebijakan percepatan pendidikan di wilayah tersebut. Selain itu, Kapolres Buol akan membawakan materi mengenai “restorasi justice” yang berkaitan dengan permasalahan guru, yang akan dibahas dalam panel diskusi bersama Lembaga Konsultasi dan Bantuan Hukum (LKBH) PGRI Sulteng. Diskusi tersebut juga akan membahas memorandum of understanding (MoU) antara PGRI dan Kepolisian Republik Indonesia.
Konkerprov PGRI Sulteng di Buol tidak hanya menjadi ajang evaluasi dan perencanaan program, tetapi juga menjadi momen silaturahmi antara pengurus dan anggota guru PGRI dari 13 kabupaten/kota se-Sulawesi Tengah. Solidaritas dan soliditas menjadi semangat yang mengikat mereka dalam memajukan pendidikan di daerah tersebut.
Dengan adanya Konkerprov PGRI Sulteng yang menghadirkan narasumber dan diskusi tentang isu-isu pendidikan, diharapkan PGRI dapat terus berperan sebagai mitra strategis pemerintah dalam mengatasi tantangan dan mempercepat transformasi pendidikan di Sulawesi Tengah.
Reporter : ***/Irma