PALU – Ketua Majelis Pendidikan dan Kebudayaan PB Alkhairaaat Ustadz Salim D. Masuka meminta para orang tua wali murid, khsususnya sekolah dasar (SD), lebih proaktif dalam memantau anak-anaknya ketika dimulai pemebelajaran tatap muka (PTM) terbatas.
“Kita harapkan orantua juga harus aktif, Karena terutama sekali ketika anak keluar sekolah terjadi kerumunan. Kita harapkan terutama yang sekolah dasar orangtua lebih pro aktif menjemput anak anaknya” kata Ustadz Salim D. Masuka, Senin(18/10) siang.
Selain itu pihak PB Alkhairaat, terus melakukan pemantauan di beberapa madrasah, dan juga telah melaksanakan simulasi kegiatan pembelajaran tatap muka terbatas dengan protokol kesehatan yang ketat.
“Pengawasan ketat dibagian dalam dan juga saat di luar sekolah. Jangan sampai saat anak-anak pulang terjadi kerumunan,” imbuhnya.
Ia juga menyampaikan, sejauh ini tidak ada kendala dalam berjalannya simulasi pembelajaran dengan prokes yang ketat. Cuma lanjut dia, ada beberapa hal yang harus dilengkapi di masing-masing sekolah. Misalnya kata dia, setiap sekolah membentuk satgas Covid-19. Dan satgas itulah yang nantinya menjalankan aturan prokes yang ada.
“Kalau di Aliyah sudah ada satgasnya dan sudah jalan, disiapkan kalau sudah jalan resmi pemebelajaraa tatapmukan,” tutupnya.
Rep: Nanang IP/Ed: Nanang
