PALU-Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) menggelar Coffe Morning dengan tema “Budaya Kerja dan Tata Nilai PASTI”, bertempat di Bangsal Garuda, Kantor Wilayah Kemenkumham Sulteng, Jalan Dewi Sartika, Kota Palu, Rabu (8/3).
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulteng, Budi Argap Situngkir mengatakan, cofee morning ini diadakan guna membangun sinergi dan budaya kerja lebih baik lagi.
“Dimana kanwilkumham ini sedang berproses dalam pembangunan zona integritas menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM),” ucap Budi turut didampingi jajarannya.
Olehnya kata dia, pihaknya mengundang dari Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Palu bertukar informasi budaya kerja. Harapannya, pihaknya lebih meningkatkan lagi layanan jajaran KUMHam. Dimana sebutnya, ada 58 Layanan KUMHam. .
“Kami menerima kritik dan saran, makanya diadakan cofee morning ini untuk membangun semangat budaya kerja baru guna mewujudkan WBBM,” katanya.
Dalam cofee morning itu Ia memaparkan, menjadi tata nilai KUMHam budaya PASTI yakni, profesional, akuntabel, sinergi, transparan dan inovasi. Dalam meningkatkan pelayanan itu, inovasi-inovasi dibangun Kanwil Kemenkumham Sulteng.
“Dan hampir seluruhnya layanan-layanan itu pergunakan teknologi. Jadi kepuasan masyarakat bisa kami gapai dengan meningkatkan inovasi dan PASTI menjadi roh semangat jajaran Kanwil KUMHam Sulteng,” ujarnya.
Tak lupa Kakanwil juga mempromosikan layanan aplikasi terbaru KUMHam yakni E-rantaris ada empat layanan buku protokol notaris ditransformasi ke digital.
“Dampaknya kepada masyarakat adanya aplikasi itu lebih mudah dan murah,tidak perlu lagi datang ke Kanwil mau cap,” katanya.
Aplikasi ini sudah diajukan ke Ditjen AHU dan dicatatkan sebagai kakayaan intelektual, supaya kedepannya diharap bisa diterapkan Kanwilkumham se-Indonesia.
Dalam kesempatan itu juga Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sulteng, Budi Argap Situngkir memberikan sertifikat dan plakat kepada KPP Pratama Palu atas partisipasinya dalam mendukung budaya kerja produktif dan tata nilai PASTI menuju WBBM.
Sementara Ketua Tim Pembangunan Zona Integritas (ZI) Raymond J.H.Takasenserang mengatakan, pihaknya memiliki tanggung jawab cukup berat dalam mewujudkan WBK dan WBBM karena impian dan harapan pimpinan bisa menggapai raih penghargaan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, KUMHam Sulteng bisa meraih WBBM.
Olehnya untuk mewujudkan WBK dan WBBM kata dia, pihaknya sudah membentuk enam Pokja, diantaranya Pokja manajemen perubahan, penguatan sistem sumber daya manusia, pengawasan, integritas, tatalaksana dan Pokja penguatan layanan publik. (IKRAM)