PALU – Nilai Tukar Petani (NTP) Provinsi Sulawesi Tengah selama Juli 2023 sebesar 107,13 naik 1,74 persen dibandingkan NTP bulan Juni 2023.
NTP merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat kemampuan/daya beli petani di perdesaan–menunjukkan daya tukar (term of trade) dari produksi pertanian dengan barang dan jasa yang dikonsumsi maupun untuk biaya produksi.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulteng Simon Sapary memaparkan, indeks harga yang diterima (It) mengalami kenaikan indeks sebesar 1,93 persen, sedangkan indeks harga yang dibayar petani (Ib) mengalami kenaikan indeks sebesar 0,19 persen.
“NTP tertinggi terjadi pada subsektor Horti kultura sebesar 118,80 sedangkan NTP terendah terjadi pada subsektor Tanaman Pangan sebesar 97,06,” ujar Kepala BPS Sulteng Simon Sapary, Rabu (2/8).
Sementara itu, Nilai Tukar Usaha Rumahtangga Pertanian (NTUP) sebesar 106,61 mengalami kenaikan sebesar 1,80 persen dibandingkan bulan Juni 2023.
Di tingkat nasional pada bulan Juli 2023, NTP mengalami kenaikan sebesar 0,21 persen bila dibandingkan dengan NTP bulan sebelumnya, sedangkan untuk NTUP juga mengalami kenaikan sebesar 0,27 persen.
Nilai Tukar Petani dan Nilai Tukar Usaha Petani di ti ngkat nasional pada bulan Juli 2023 masing-masing sebesar 110,64 dan 111,41.
Reporter: IRMA
Editor: NANANG