PALU – Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid berjanji akan menaikkan insentif ketua RT/RW setiap tahunnya. Ia mengakui, sejauh ini insentif yang diberikan belum maksimal karena keterbatasan anggaran.
Hadianto mengatakan, RT/RW merupakan garda terdepan, toko kunci yang mampu menjadi mediasi dan fasilitator program kerja pemerintah yang diteruskan ke tengah-tengah masyarakat.
“Peran serta RT/RW terhadap pemerintah sangat terlihat. Untuk itu, kami memohon maaf jika insentif yang diterima RT dan RW nilainya sangat minim,” katanya, Senin (07/02).
Di Jakarta, kata dia, insentif RT dan RW mencapai Rp3 juta per bulan, karena mereka memiliki APBD yang sangat besar.
“Tapi saya mengupayakan insentif para RT dan RW juga akan naik dari Rp350 ribu menjadi Rp500 ribu per bulan. Pokoknya setiap tahun insentif para RT dan RW akan dinaikan,” ujarnya.
Ia berharap, RT dan RW bisa menjadi tim leader masyarakat, harus mampu membangun mindset yang baru, yakni berpikir lebih maju ke depan.
Sebelumnya, Lurah Birobuli Utara, Rini Suwarni, berharap terjalin kerja sama yang baik antara RT/RW dengan pemerintah kelurahan setempat dalam rangka mewujudkan visi misi Wali Kota Palu, sehingga Palu bisa menjadi maju, setara dengan kota-kota lainnya di kawasan Indonesia Timur.
Reporter : Irma
Editor : Rifay
